Mengetahui Apa Itu Java, Kelebihan dan Kekurangan, serta Contohnya

Jika kamu ingin bekerja di bidang IT, memiliki kemampuan bahasa pemrograman Java yang baik tentunya harus kamu punyai sekarang juga.

Mengapa demikian? Bahasa pemrograman Java merupakan salah satu software bahasa pemrograman populer yang sering digunakan untuk mengembangkan berbagai aplikasi, software, hingga website.

Bahkan, website seperti Spotify dan LinkedIn pun juga menggunakan Java dalam mengembangkan situs mereka!

Maka dari itu, kali ini MyEduSolve akan menjelaskan kepadamu apa itu Java, kelebihan dan kekurangannya, serta contoh yang bisa kamu pahami agar bisa langsung belajar tentang bahasa pemrograman yang satu ini.

Oleh karena itu, simak penjelasannya berikut ini, ya!

Apa Itu Bahasa Pemrograman Java

Menurut ThoughtCo, bahasa pemrograman Java adalah salah satu bahasa pemrograman terkemuka yang sering digunakan untuk mengembangkan bagian back-end dari software, aplikasi, serta website.

Java terkenal dengan mottonya yaitu “Write Once, Run Anywhere”, kalimat tersebut punya arti bahwa bahasa pemrograman tersebut dapat dijalankan di berbagai platform seperti Windows, Android, Linux, dan lainnya.

Hal tersebut bisa terjadi karena Java memiliki kode pemrograman atau syntax level tinggi, sehingga Java bisa dipakai di berbagai platform.

Maka tidak heran, berkat fleksibilitasnya banyak perusahaan ternama menggunakan Java untuk mengembangkan aplikasinya dan websitenya seperti Twitter, Netflix, hingga Spotify.

Baca juga: 5 Profesi di Bidang IT yang Paling Menjanjikan

Kelebihan dan Kekurangan Bahasa Pemrograman Java

Menggunakan bahasa pemrograman Java dapat memberikan kelebihan serta kekurangan tersendiri bagi kamu yang ingin mempelajarinya, berikut adalah kelebihannya dan kekurangannya:

1. Kelebihan bahasa pemrograman Java

• Mudah untuk digunakan

Jika kamu sudah familiar dengan bahasa pemrograman C++, maka mempelajari Java akan lebih mudah.

Bahasa pemrograman C++ bisa dibilang tergolong bagus, akan tetapi tidak sefleksibel Java yang bisa digunakan di berbagai platform.

Maka dari itu, Java merupakan pengembangan dari bahasa pemrograman C++ yang lebih sederhana serta fleksibel untuk digunakan.

• Berorientasi pada objek

Menggunakan Java dapat memberikan kamu manfaat yaitu sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi pada objek.

Maksud dari objek ini adalah bidang data yang memiliki atribut perilaku yang berfungsi untuk menerima pesan, memproses data, dan mengirimkan pesan ke objek lain.

Dengan metode ini dapat membuat struktur program yang lebih ringkas dan bisa digunakan kembali untuk menghasilkan aplikasi yang kompleks.

• Keamanan tinggi

Pada awal pembuatannya, Java dibuat untuk perangkat mobile yang dapat bertukar dengan data jaringan.

Hal tersebut membuat bahasa pemrograman Java dibangun dengan tingkat keamanan yang tinggi .

• Dapat digunakan di berbagai platform

Kelebihan berikut ini mungkin sudah kita jelaskan sebelumnya bahwa bahasa pemrograman Java dapat digunakan di berbagai platform.

Dengan dapat digunakan lintas platform, bahasa pemrograman Java bisa dipakai di berbagai sistem operasi, hardware, serta perangkat yang lain.

2. Kekurangan bahasa pemrograman Java

• Butuh memori yang banyak

Saat kamu menggunakan Java, kamu akan disuguhkan dengan banyaknya modul dan fitur yang memudahkan Developer dalam mengembangkan aplikasi.

Namun, hal tersebut bisa cukup memakan memori yang banyak karena Java perlu data untuk mengumpulkan sampah memori, kompiler, dan lainnya.

Alhasil, laptop atau PC kamu akan kehabisan RAM yang cukup banyak jika menggunakan bahasa pemrograman Java.

• Mudah untuk dekompilasi

Kekurangan berikutnya adalah Java adalah bahasa pemrograman yang mudah untuk dekompilasi, yaitu membalikkan kode menjadi kode sumber.

File Java akan dikompilasikan menjadi bytecodes platform saat program dijalankan, sehingga algoritma dasar program Java mudah untuk dilihat dan kemungkinan dibajak bisa jadi lebih besar.

Maka dari itu, kamu bisa meningkatkan keamanan secara ekstra seperti pakai lisensi terenkripsi.

• Graphic User Interface yang kurang menarik

Graphic User Interface atau GUI adalah tampilan dari website dan aplikasi yang berfungsi untuk bisa berinteraksi dengan user.

Namun, jika kamu ingin membuat website dan aplikasi menggunakan Java, kemungkinan besar tampilannya kurang menarik karena manfaat Java lebih banyak di bidang back-end.

Kalau kamu ingin membuat tampilan yang lebih menarik, kamu bisa coba menggunakan JavaScript.

Baca juga: Ingin Berkarier di Bidang IT? Kenali Apa Itu Sertifikasi IT Specialist

Contoh Java Framework

Stackify menjelaskan bahwa framework adalah kerangka kerja yang membantu para Developer untuk membuat aplikasi atau website secara mudah.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah contoh Java framework yang biasa digunakan untuk membuat aplikasi berbasis Java:

1. Spring

Spring adalah framework yang dapat menyediakan pembuatan wadah aplikasi Java yang ringan serta bisa meminimalisir error.

Menggunakan Spring juga dapat mengakses library dari pihak ketiga, sehingga bisa membuat kamu membangun aplikasi dari Java dengan kaya fitur.

Netflix, Amazon, dan eBay adalah beberapa contoh perusahaan yang menggunakan framework Java dalam aplikasinya.

2. Struts

Struts adalah framework berbasis open source yang dikelola oleh Apache Software Foundation (ASF), dengan mendukung penggunaan AJAX agar aplikasi jadi lebih dinamis dan menarik.

Selain itu, dengan menggunakan framework Struts kamu bisa berintegrasi dengan framework lain seperti Spring, Hibernate, dan lainnya agar aplikasi penggunaannya jadi lebih mudah dan kaya fitur.

3. Java Server Faces (JSF)

JSF bisa dibilang salah satu framework Java terpopuler untuk membangun user interface aplikasi website berbasis Java.

Selain itu, JSF juga didukung oleh AJAX serta menerapkan pola desain MVC agar aplikasi jadi terasa lebih hidup dan lebih cepat.

Demikian penjelasannya, MESFriend! Kamu bisa belajar bahasa pemrograman Java hingga menjadi handal dengan daftar dan ikut sertifikasi IT Specialist dari MyEduSolve!

Mulai dari harga 1 Jutaan, kamu bisa mendapatkan sertifikasi IT Specialist yang telah diakui secara internasional, lho!

Jadi tunggu apa lagi? Mari tingkatkan skill kamu, yuk!