Turnitin adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mengecek tingkat plagiarisme karya tulis. Simak definisi, manfaat, dan cara menggunakan Turnitin dalam artikel berikut!
Isi Artikel
Turnitin adalah salah satu software yang sering digunakan dalam dunia pendidikan, khususnya pada tingkat perguruan tinggi dan sekolah menengan atas (SMA). Dalam mengerjakan karya tulis, mahasiswa atau pelajar ditegaskan untuk tidak meniru atau menjiplak hasil karya orang lain.
Akan tetapi, terkadang tulisan yang dibuat bisa memiliki kemiripan dengan karya orang lain tanpa disengaja. Maka dari itu, Turnitin digunakan untuk memeriksa plagiasi dalam sebuah karya tulis.
Lalu, apa itu Turnitin? Apa kegunaannya? Bagaimana cara mengaksesnya? Simak pembahasannya dalam artikel ini!
Turnitin merupakan software berbasis website yang berfungsi untuk mendeteksi plagiarisme. Software ini digunakan untuk mengecek keaslian atau kemiripan suatu karya tulis seperti karya ilmiah, skripsi, ataupun makalah.
Fungsi utama Turnitin adalah untuk mempermudah pengecekan tindakan plagiarisme. Software ini bekerja dengan membandingkan dokumen yang diunggah dengan milyaran sumber dari berbagai artikel, buku, hingga situs web.
Selain itu, Turnitin juga membantu mengevaluasi penggunaan sumber dan kutipan dalam karya tulis. Jika ada bagian yang terlalu mirip dengan sumber lain, tulisan tersebut akan teridentifikasi di Turnitin.
Baca juga: Cara Menggabungkan File di Word buat Pejuang Skripsi
Selain untuk mengecek plagiarisme dan kemiripan kutipan, Turnitin juga memiliki beberapa kegunaan lain, diantaranya:
Bukan hanya digunakan oleh mahasiswa atau pelajar, Turnitin juga digunakan oleh pendidik untuk menilai keaslian tugas siswa atau mahasiswanya. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa mereka telah mematuhi etika akademik dan tidak melakukan plagiarisme.
Selain mendeteksi plagiarisme, Turnitin juga mampu memberikan laporan detail mengenai kesalahan penggunaan kutipan atau sumber, sehingga penulis bisa memperbaiki karya mereka.
Turnitin juga memiliki tools tambahan untuk memeriksa tata bahasa dan kesalahan teknis dalam tulisan, hal ini dapat digunakan untuk membantu penulis menghasilkan karya yang lebih baik.
Baca juga: Ingin Menjadi Penulis? Berikut Gaya Penulisan yang Wajib Diketahui
Berikutnya yaitu pembahasan mengenai cara mengakses Turnitin, simak langkah-langkahnya:
1. Buka website www.turnitin.com
2. Buat akun atau masuk dengan klik “Log In”
3. Klik menu “Submit” di sebelah kanan untuk mengupload file karya tulis
4. Pilih file yang ingin diperiksa
5. Jika file sudah dipilih, klik “Upload”
6. Tunggu beberapa saat dan file berhasil diupload
7. Jika upload file berhasil, klik menu “Confirm” dan klik “Return to Assignment List”
8. Hasil bisa dilihat dengan mengklik “View”
Turnitin bisa diakses lewat browser seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera Mini, dan lain-lain.
Setelah mengetahui cara mengakses dan mengunggah file karya tulis ke Turnitin, langkah selanjutnya adalah memahami hasil pengecekan Turnitin. Hasil dari Turnitin akan berbentuk persentase yang diberi warna. Berikut cara membaca hasil Turnitin:
Warna Merah (Similarity Index 75% - 100%)
Warna Oranye (Similarity Index 50% - 74%)
Warna Kuning (Similarity Index 25% - 49%)
Warna Hijau (Similarity Index 1% - 24%)
Warna Biru (Similarity Index 0%)
Similarity index merupakan indikator tingkat kesamaan atau kemiripan tulisan yang dianggap plagiat. Semakin tinggi persentase yang ditunjukkan, semakin besar kemungkinan karya ilmiah tersebut merupakan hasil plagiasi.
Selain persentase, Turnitin juga memberikan daftar sumber-sumber yang memiliki kemiripan tulisan atau yang diplagiasi. Sumber tersebut diurutkan dari persentase terbesar hingga terkecil.
(Source: Turnitin Forumbee)
Persentase hasil Turnitin yang baik biasanya bervariasi tergantung pada kebijakan institusi pendidikan atau pengajar. Namun, umumnya batas toleransi dan batas aman persentase Turnitin dalam dunia akademik berkisar di angka 15 sampai 25 persen.
Akan tetapi, perlu diingat bahwa tidak semua persentase kemiripan menandakan plagiarisme. Selain penulisan yang sama, Turnitin juga bisa mendeteksi kutipan yang ditulis dengan format penulisan yang sesuai. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa “similarity report” secara mendalam, bukan hanya memperhatikan angka total persentasenya.
Turnitin adalah layanan berbayar yang perlu berlangganan untuk mengakses fitur-fiturnya. Namun, biasanya institusi pendidikan seperti universitas atau sekolah memberikan fasilitas akses langganan Turnitin kepada mahasiswa dan staf pengajarnya.
Bagi individu yang tidak memiliki akses melalui institusi, pengguna Turnitin harus membayar biaya langganan yang beragam tergantung dengan jenis pengguna, kebutuhan spesifik, dan jenis akses yang diinginkan seperti untuk satu kali penggunaan atau langganan tahunan.
Baca juga: 6 Manfaat Perencanaan Karir yang Harus Diketahui Mahasiswa
Itu dia penjelasan seputar Turnitin sebagai software yang membantu dalam pengecekan plagiarisme. Dengan memahami cara kerja Turnitin dan manfaatnya, hal ini dapat membantu kamu dalam meningkatkan kualitas penulisan sekaligus kualitas akademik ataupun karir.
Jika kamu masih merasa bingung dengan langkah karir dan masa depan, cobalah untuk menceritakan kegelisahanmu kepada HR Professional MyEduSolve di #TalkToDIAN secara anonim.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs web MyEduSolve. Semoga bermanfaat!
Posted: Thursday, Sep 19, 2024
Updated: Wednesday, Dec 18, 2024
635
What topics are you interested in learning more about? We want to hear from you! Share with us your feedback and article suggestions for our blog.