5 Rumus Excel Wajib Dikuasai Admin dan Contoh Soal Excel

Jika bekerja sebagai admin tentu saja harus menguasai Microsoft Excel agar bisa memenuhi semua tugas yang diberikan atasan. Oleh karena itu, penting bagi admin untuk menghafal rumus-rumus Excel di luar kepala.

Lantas, apa saja rumus Microsoft Excel yang harus dikuasai seorang admin? Nah, artikel ini akan membahas rumus-rumus Excel yang wajib dikuasai admin dan contoh soal Excel agar kamu semakin mahir dalam prakteknya. Yuk, simak artikel ini sampai habis!

Microsoft Excel untuk Pekerjaan Admin

Siapa yang tidak tahu program pengolah data Microsoft Excel? Hampir semua perusahaan menggunakan Microsoft Excel untuk mengolah data-data sederhana. Maka tidak heran jika mahir dalam menggunakan Microsoft Excel menjadi salah satu syarat yang diberikan perusahaan ketika merekrut karyawan baru.

Terlebih kalau kamu hendak melamar posisi admin, tentunya harus menguasai Microsoft Excel karena skill ini menjadi syarat utama untuk mengisi posisi admin. Sangat disarankan untuk mengikuti kursus Microsoft Excel, supaya kamu lama-kelamaan hafal dengan rumus-rumus yang sering digunakan di dunia kerja terutama sebagai admin.

Seorang admin biasanya diminta untuk membuat tabel, grafik atau chart, dan mencetak laporan Excel. Jadi, jika kamu tertarik bekerja sebagai admin, kamu wajib menguasai ketiga tools tersebut.

Baca juga: 5 Tips Cara Belajar Excel Dengan Cepat dan Tepat

Jenis-Jenis Rumus yang Wajib Dikuasai Admin

Seorang admin memiliki tugas dan tanggung jawab untuk mengelola dan mengolah data perusahaan. Penting bagi seorang admin untuk menguasai rumus-rumus di Microsoft Excel untuk mempersingkat waktu pengerjaan dan meningkatkan efisiensi kerja.

Namun, tidak usah khawatir, seorang admin tidak memakai semua rumus di Microsoft Excel, tapi hanya rumus-rumus tertentu yang paling sering digunakan di dunia admin. Kira-kira apa saja jenis rumus Microsoft Excel yang wajib dikuasai admin? Yuk, simak penjabarannya di bawah ini.

1. SUMIF dan SUMIFS

Rumus SUMIF dan SUMIFS penting dikuasai, apalagi untuk admin yang bekerja mendata barang-barang di gudang. Sebab, admin gudang memiliki tugas untuk membuat laporan dan mencatat data perihal stok barang dan arus mutasi barang yang keluar-masuk gudang.

Dengan memakai rumus SUMIF, admin gudang bisa mencatat penambahan barang dalam kriteria dan kondisi tertentu. Kemudian, rumus SUMIFS dipakai untuk mencari barang pada kolom dan tabel. Selain itu, SUMIFS juga dapat mencari nilai di kolom lainnya pada tabel. Berikut rumus SUMIF dan SUMIFS.

Rumus SUMIF: sumif(range,criteria,[sum_range])

Rumus SUMIFS: sumifs(sum_range,criteria_range1,criteria1,criteria_range2,criteria2,...)

2. IFERROR dan INDEX

Kemudian, IFERROR dan INDEX termasuk rumus Microsoft Excel yang wajib dikuasai admin. Rumus IFERROR dipakai saat kamu ingin mendapatkan nilai jika rumus Excel menghasilkan nilai eror. Kabar baiknya, kamu tidak akan kesulitan memakai rumus IFERROR jika kamu sudah mahir memakai rumus IF, karena rumus IFERROR memiliki prinsip yang sama dengan rumus IF dan memberikan hasil berupa nilai TRUE atau FALSE. Sementara itu, penggunaan rumus INDEX dipakai jika kamu ingin mendapat nilai pada tabel berdasarkan data pada nilai kolom dan baris. Berikut rumus IFERROR dan INDEX.

Rumus IFERROR: IFERROR(value; value_if_error)

Rumus INDEX: INDEX(array; Row_Number; [Coloumn_Number])

Baca juga: 4 Cara Mudah Mencari Nama di Microsoft Excel Secara Cepat dan Akurat

3. HLOOKUP dan VLOOKUP

Admin sering diminta untuk mencari data dan menyajikannya dalam bentuk tabel vertikal ataupun horizontal, caranya dengan memakai rumus HLOOKUP dan VLOOKUP. Kedua rumus ini digunakan khusus untuk membandingkan data numerik.

Rumus VLOOKUP umum digunakan admin untuk mencocokkan data numerik di tabel referensi dalam bentuk vertikal dengan acuan pada data di kolom paling kiri. Lalu, rumus HLOOKUP dipakai untuk mencocokkan data numerik dalam bentuk horizontal dengan acuan pada data di baris paling atas. Berikut rumus HLOOKUP dan VLOOKUP.

HLOOKUP: =HLOOKUP(lookup_value,lookup_array,[match_type])

VLOOKUP: =VLOOKUP(lookup_value,lookup_array,[match_type])

4. LEFT, MID, dan RIGHT

Rumus LEFT, MID, dan RIGHT tidak boleh ketinggalan untuk dipelajari oleh admin. Rumus LEFT dipakai untuk memberikan spasi pada karakter dalam satu sel yang dimulai dari karakter paling kiri.

Kemudian, rumus RIGHT dipakai untuk memberikan spasi dalam satu sel yang dimulai dari karakter paling kanan. Sedangkan rumus MID untuk memberikan spasi dalam satu sel yang diawali dari karakter di tengah sel.

Ketiga rumus ini dapat digabungkan dengan rumus Excel lainnya, misalnya rumus IF, AND, dan LOOKUP. Berikut rumus LEFT, MID, dan RIGHT.

LEFT: left(X,N)

MID: mid(X,M,N)

RIGHT: right(X,N)

5. IF

Pasti kamu kerap mendengar rumus IF karena rumus ini termasuk rumus dasar Microsoft Excel yang sering diajarkan untuk pemula. Rumus IF dipakai untuk mencari nilai menggunakan perbandingan logika dengan hasil TRUE atau FALSE. Berikut ini rumus IF.

IF: =IF(Logical Test, Value if True, Value if False)

Baca juga: Memahami Conditional Formatting Sebagai Fungsi Microsoft Excel

Contoh Soal Microsoft Excel

Selain mengikuti kursus, untuk meningkatkan kemahiran dalam memakai Microsoft Excel, kamu bisa sering-sering berlatih soal. Berikut ini beberapa contoh soal yang bisa kamu kerjakan untuk melatih kemampuan Microsoft Excel kamu.

Pertanyaan:

1. Isi kolom Nama Pelanggan, Nama Produk, dan Harga Satuan.

2. Berapakah total penjualan?

3. Apabila jumlah pembelian di atas 500, maka ada diskon 20%.

4. Isi kolom Penjualan Bersih.

5. Jumlahkan semua kuantiti dan Penjualan Bersih, lalu hitung juga rata-ratanya.

Pembahasan:

1. Untuk menjawab pertanyaan pertama, pakailah rumus VLOOKUP. Misalnya, untuk mengisi kolom Nama Pelanggan, kamu bisa menulis rumus =VLOOKUP(C5;M6:N8;2;0). Sebagai keterangan, C5 merupakan kolom kode pelanggan, M6:N8 adalah tabel acuan yang berada di sisi kanan berisi nama pelanggan, 2 merupakan index kode pelanggan yang terletak di kolom kedua dalam tabel, dan angka 0 untuk mencari data yang sama persis.

2. Untuk mencari total penjualan, kamu bisa mengalikan jumlah pada kolom Kuantitas dengan kolom Harga Satuan, yaitu dengan menggunakan rumus =G5*H5.

3. Untuk menjawab pertanyaan nomor tiga, kamu bisa memakai rumus IF. Dengan menggunakan logika jika kuantitas lebih dari 500 akan ada diskon 20% dan jika kuantitas kurang dari 500 tidak akan ada diskon atau 0. Maka, kamu bisa menggunakan rumus =IF(G5>500;20%;0).

4. Untuk mengisi nilai Penjualan Bersih, kamu dapat mengurangi angka total penjualan dengan total penjualan yang dikalikan diskon. Jadi, kamu bisa masukkan rumus =I5-(I5*J5).

5. Untuk pertanyaan terakhir, dapat kamu kerjakan dengan menggunakan rumus SUM untuk menjumlahkan lima belas kolom Kuantitas dan kolom Penjualan Bersih. Kemudian, barulah hitung rata-ratanya dengan rumus Average.

Itu dia penjelasan mengenai rumus-rumus Excel yang wajib dikuasai admin dan juga contoh soal Excel yang kerap dipakai pada tes kerja. Apabila kamu memiliki kesulitan dalam mencari kerja yang menyebabkan stres atau memiliki masalah kesehatan mental, kamu bisa mencari solusi di fitur #TalkToDIAN dari MyEduSolve.

Sumber:

Kumpulan Soal Latihan Excel untuk Admin | Sangat Berguna Untuk Tes Kerja! https://www.kitalulus.com/seputar-kerja/kumpulan-soal-latihan-excel-untuk-admin (Diakses Desember 2023)

Contoh Soal Excel Lengkap dengan Jawabannya Untuk Tes Kerja, CATAT!  https://www.sonora.id/read/423696164/contoh-soal-excel-lengkap-dengan-jawabannya-untuk-tes-kerja-catat (Diakses Desember 2023)