Shop

Arrow Right

My Cart

Arrow Right

Tips Melakukan Presentasi Dengan Efektif dan Menarik Perhatian Audiens!

Melakukan presentasi kini penting untuk banyak kebutuhan terutama dalam penyampaian informasi, seperti pada saat memaparkan riset, atau melakukan meeting hasil pekerjaan. Simak tips terbaik dalam melakukan presentasi!

A journalism graduate now navigating the SEO landscape, I blend journalistic insight with a witty, engaging style, ensuring content is as captivating as it is search-optimized.

Posted: Tuesday, Apr 23, 2024

Ditinjau oleh Mentor MyEduSolve

Share:

Tips Melakukan Presentasi Dengan Efektif dan Menarik Perhatian Audiens! cover

Penyampaian materi presentasi yang membosankan membuat perhatian audiens terpecah dan berakhir sibuk sendiri. Salah satu penyebabnya adalah tampilan PowerPoint terlalu monoton dan banyak memuat teks.

Lantas bagaimana cara agar PowerPoint tidak membosankan dan efektif? Beberapa cara membuat PowerPoint yang menarik perhatian audiens bisa dengan mengombinasikan materi dengan foto, video, dan games.

Jika kamu ingin tahu lebih lanjut cara membuat materi presentasi yang menarik, baca artikel ini sampai habis!

Bagaimana Cara agar Presentasi Dapat Menarik Audiens?

Walaupun kelihatannya mudah dan tidak membutuhkan banyak upaya, tetapi mengolah materi naratif menjadi slide PowerPoint memerlukan kemampuan desain yang kompeten. Sebab, kamu harus mengubah informasi teks ke dalam bentuk informasi visual yang efektif.

Untuk menciptakan tampilan slide presentasi terlihat menarik, kamu dapat mengkombinasikan beberapa elemen visual dengan tepat. Misalnya desain, tipografi, pewarnaan, dan ilustrasi.

Selain itu, presentasi yang kurang interaktif juga jadi salah satu faktor penyebab sesi presentasi membosankan.

Ketika presentasi sudah dianggap tak menarik, audiens tidak lagi menaruh perhatian pada informasi yang disampaikan pemateri. Biasanya audiens akan mengantuk, mengobrol, atau main handphone, sehingga sesi presentasi sudah tidak efektif.

Supaya presentasi bisa lebih hidup dan mengasyikkan, kamu dapat melakukan variasi seperti ice breaking, kuis, humor, atau menyetel video hiburan singkat di sela-sela presentasi.

Baca juga: Mengenal Slide Master pada Microsoft Power Point

Tips Supaya Dapat Membuat Presentasi Lebih Efektif dan Tidak Membosankan

Penting untuk membuat presentasi menarik perhatian audiens dan membuat mereka fokus memperhatikan materi dari awal sampai akhir presentasi. Bagaimanakah caranya?

Di bawah ini akan dijelaskan tips-tips membuat sesi presentasi yang menarik dan efektif. Mulai dari penerapan secara teknis maupun non-teknis. Bisa langsung kamu terapkan sendiri di rumah, lho. Simak baik-baik, ya!

  1. Pilih Template yang Tidak Monoton

Langkah pertama, dimulai dari pemilihan template yang tidak monoton. Microsoft PowerPoint memang sudah menyiapkan beberapa jenis template PowerPoint siap pakai.

Namun, sering kali template yang disediakan terlalu polos, sehingga deck presentasi terlihat monoton dan datar.

Sebagai gantinya, kamu bisa mencari template PowerPoint di situs online seperti Canva, SlidesGo, atau website gratis lainnya yang bertebaran di internet. Lalu, usahakan juga masing-masing slide memiliki tampilan yang berbeda supaya audiens tidak bosan dan tetap memperhatikan materi presentasi.  

  1. Tambahkan Elemen Visual

Supaya tampilan slide PowerPoint lebih atraktif, tambahkan elemen visual. Contohnya menambahkan tipografi untuk menulis judul di setiap slide presentasi. Kamu bisa mendapatkan berbagai jenis font lucu di situs Fonty.

Kemudian, masukkan juga ilustrasi dan foto untuk menambah daya tarik visual dari deck presentasi yang kamu buat.

  1. Perbanyak Ilustrasi daripada Teks

Kesalahan umum yang sering dilakukan pemateri adalah memuat terlalu banyak teks ke dalam deck presentasi.

Salah satu tantangan dalam menyusun deck presentasi memang meringkas informasi panjang ke dalam beberapa slide PowerPoint dan membatasi jumlah teks yang digunakan di setiap slide, tapi informasi harus bisa tersampaikan pada audiens secara efektif.

Triknya bisa dengan memasukkan ilustrasi, flowchart, dan elemen visual lainnya ke setiap slide PPT. Elemen visual tersebut berperan sebagai alat bantu penyampaian informasi pada audiens.

Baca juga: 3 Cara Mengubah PowerPoint ke PDF dengan Mudah

  1. Pemilihan Teks

Jenis tipografi yang dipakai menyesuaikan audiens. Hindari pemakaian jenis font yang warna-warni, mencolok, dan abstrak jika kamu hendak presentasi di acara formal. Lebih baik pilih font yang sederhana, jelas, dan tidak banyak ornamen.

Namun, jika kamu presentasi di forum informal, kamu cenderung bebas mengkreasikan deck presentasimu asalkan informasi yang dimuat relevan dan tersampaikan dengan baik pada audiens.

  1. Setiap Slide Mewakili Satu Topik

Supaya penyampaian informasi tetap efektif walaupun harus merangkum materi naratif ke dalam slide PowerPoint, kamu dapat mengakalinya dengan mengisi satu slide cukup satu topik. Setelah selesai satu topik, baru bisa dilanjutkan ke topik berikutnya. Jika memakai strategi ini, pemateri dapat fokus membahas suatu topik secara mendalam dan runtut.

  1. Sorot Materi yang Penting

Presentasi yang efektif adalah mampu merangkum dan menyampaikan informasi-informasi penting berdasarkan sumber data yang dimiliki.

Untuk bisa merangkum informasi dan mengubahnya ke slide PowerPoint, tentu kamu harus menyortir informasi. Sebab tidak memungkinkan untuk disampaikan semua di dalam satu presentasi.

Nah, supaya audiens semakin fokus menyimak materi yang disampaikan, buatlah sorotan (highlight) pada setiap poin penting yang sekiranya perlu diingat dan dicatat audiens. Kamu bisa membuat highlight dengan memainkan efek pewarnaan atau efek animasi.

  1. Kontak Mata

Ketika presentasi jangan hanya berfokus pada materi dan deck presentasi saja, tapi juga cara penyampaiannya.

Saat presentasi penting melakukan kontak mata dengan audiens. Kontak mata akan memberikan impresi yang kuat dan membantu menyampaikan informasi secara efektif. 

  1. Membangun Interaksi dengan Audiens

Salah satu faktor yang menyebabkan sesi presentasi membosankan adalah penyampaian informasi yang satu arah.

Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membangun interaksi dengan audiens pada saat presentasi.

Ada banyak cara membangun interaksi dengan audiens. Bisa dengan menyisipkan kuis kecil-kecilan, mengadakan sesi tanya-jawab, melontarkan humor ringan, bercerita, atau membuat games yang melibatkan audiens.

  1. Memakai Body Language

Supaya sesi presentasi tidak terlalu kaku, sebaiknya terapkan body language ketika sedang menjelaskan materi. Tujuannya untuk menarik spotlight dan menjalin interaksi dengan audiens.

Gestur yang ditampilkan pemateri biasanya akan efektif menarik perhatian audiens dan mempertahankan fokus mereka untuk terus memperhatikan pemateri.

Baca juga: Begini 5 Cara Membuat Power Point yang Efektif Dan Komunikatif

Itu dia sembilan cara membuat PowerPoint yang menarik perhatian audiens. Kalau kamu merasa belum begitu mahir membuat presentasi, kamu bisa mendaftarkan diri ke Microsoft PowerPoint Certification untuk mengasah dan mempertajam skill-mu dalam membuat deck presentasi dan mengoperasikan Microsoft PowerPoint secara umum. Info selengkapnya bisa mengunjungi laman resmi MyEduSolve.

Sumber:

15 Ways to Make Your Presentation More Interactive https://www.mentimeter.com/blog/awesome-presentations/20-ways-to-make-your-presentation-more-interactive (Diakses April 2024)

What Makes a Good Presentation? How to Make a PowerPoint 101 https://www.techsmith.com/blog/powerpoint-presentation-not-boring/  (Diakses April 2024)

17 PowerPoint Presentation Tips to Make More Creative Slideshows [+ Templates] https://blog.hubspot.com/marketing/easy-powerpoint-design-tricks-ht (Diakses April 2024)

Related Tags

Presentasi
PowerPoint

1,342

Recommended Articles

Catat Ini! Berikut 7 Manfaat Jalan Pagi Untuk Pekerja cover

Posted: 2 years ago

7 Min Read

Cara Crop di Adobe Illustrator Bagi Pemula cover

Posted: 2 years ago

5 Min Read

Relevant Certifications

Suggest a Topic

What topics are you interested in learning more about? We want to hear from you! Share with us your feedback and article suggestions for our blog.