Mudah! Ini Cara Menggabungkan File di Word Menjadi Satu untuk Pejuang Skripsi

Apakah kamu masih sering menggabungkan dokumen Microsoft Word dengan cara manual, seperti menyalin dan menempelkan teks dari satu file ke file lainnya?

Meski cara ini cukup umum dilakukan, namun sangat tidak praktis, apalagi jika jumlah file yang harus digabungkan mencapai belasan atau bahkan lebih.

Hal seperti ini tentu sering dialami para pejuang skripsi yang sedang menyusun karya ilmiah dengan aturan penulisan yang ketat dan sistematika yang terstruktur.

Untungnya, ada cara yang jauh lebih cepat dan mudah untuk menggabungkan file Word menjadi satu dokumen tanpa repot bolak-balik membuka file.

Dalam artikel ini, MyEduSolve akan membahas langkah-langkah praktis cara menggabungkan file di Word yang bisa langsung kamu terapkan untuk menyelesaikan tugasmu dengan lebih efisien. Yuk, simak sampai selesai!

Baca juga: Tutorial Cek Typo di Microsoft Word untuk Pemula

Bagaimana Cara Menggabungkan File Word Menjadi Satu?

Menggabungkan file di Word menjadi satu dokumen sebenarnya sangat mudah dilakukan, tanpa perlu repot menyalin dan menempel teks secara manual.

Berikut langkah-langkah sederhana yang bisa kamu ikuti:

1. Buka dokumen Word pertama yang ingin kamu gunakan sebagai dokumen utama.

2. Letakkan kursor di bagian halaman tempat kamu ingin menambahkan dokumen lainnya.

3. Masuk ke tab “Insert” pada menu di bagian atas layar.

4. Pilih opsi “Object”, lalu klik “Text From File”.

5. Akan muncul kotak dialog untuk memilih file. Cari dan pilih file Word yang ingin digabungkan.

6. Setelah memilih file, klik “Insert”, dan file tersebut akan langsung bergabung ke dalam dokumen pertama.

Bagaimana Cara Menggabungkan Beberapa File Word Menjadi Satu?

Menggabungkan beberapa file Word menjadi satu dokumen sebenarnya sangat mudah, hanya membutuhkan langkah tambahan dari cara sebelumnya.

Berikut langkah-langkah yang bisa kamu ikuti:

1. Buka dokumen Word utama yang akan menjadi tempat penggabungan file lainnya.

2. Letakkan kursor di posisi halaman tempat kamu ingin menambahkan file baru.

3. Masuk ke tab “Insert”, pilih “Object”, lalu klik “Text From File”.

4. Ketika dialog box “Insert File” muncul, cari file yang ingin kamu gabungkan.

5. Untuk memilih beberapa file sekaligus, tekan dan tahan tombol “Ctrl” di keyboard, lalu klik file-file yang ingin digabungkan.

6. Setelah semua file yang diinginkan terpilih, klik “Insert”, dan file tersebut akan otomatis digabungkan ke dalam dokumen utama.

Jika kamu ingin menyimpan dokumen yang sudah digabungkan menjadi format PDF, cukup klik “Save As”, lalu pilih opsi “PDF” sebagai format penyimpanannya. Dengan cara ini, semua file Word yang digabungkan akan tersimpan rapi dalam satu dokumen PDF. 

Bagaimana Cara Menggabungkan Revisi Dokumen?

Menggabungkan revisi dokumen di Microsoft Word sangat membantu jika kamu memiliki dokumen asli dan versi revisinya, sehingga semua perubahan bisa digabungkan dalam satu dokumen tanpa kehilangan detail.

Kamu bisa menggunakan fitur Combine di Microsoft Word untuk melakukan ini. Berikut langkah-langkahnya:

1. Buka aplikasi Microsoft Word di laptop atau PC kamu.

2. Pilih tab “Review” di bagian atas layar, lalu klik “Compare” dan pilih opsi “Combine”.

3. Akan muncul jendela pop-up untuk memilih dokumen asli dan dokumen revisi.

4. Pada kolom “Original Document”, pilih dokumen asli yang belum mengalami perubahan. Jika dokumen tidak terlihat, gunakan ikon folder untuk mencari file tersebut.

5. Pada kolom “Revised Document”, pilih file revisi yang ingin kamu gabungkan.

6. Di kotak “Label unmarked changes with”, masukkan nama atau label agar kamu bisa mengetahui siapa yang membuat revisi tersebut.

7. Klik opsi “More >>>” untuk melihat pengaturan tambahan.

8. Pada bagian “Show Changes in”, pilih “New Document” agar hasil penggabungan muncul di dokumen baru.

9. Klik “OK”.

Microsoft Word akan menampilkan dokumen baru yang menggabungkan dokumen asli dan revisinya. Layar akan terbagi menjadi tiga bagian:

• Bagian kiri menampilkan daftar revisi yang dilakukan.

• Bagian tengah memperlihatkan hasil dokumen yang sudah digabung.

• Bagian kanan terbagi menjadi dua, dengan dokumen asli di atas dan dokumen revisi di bawah.

Jika layar terasa terlalu penuh, kamu bisa menyembunyikan dokumen sumber dengan memilih “Compare” > “Show Source Documents” > “Hide Source Documents”.

Garis vertikal merah akan tetap terlihat untuk menunjukkan tempat perubahan dibuat. Setelah selesai meninjau dan menyelesaikan revisi, simpan dokumen baru sebagai file finalmu.

Baca juga: Cara Mudah Membuat Daftar Isi Otomatis di Microsoft Word

Bagaimana Cara Setting Page Number di Word?

Mengatur nomor halaman (page number) di Microsoft Word sebenarnya cukup mudah, asalkan kamu mengikuti langkah-langkahnya dengan teliti.

Berikut panduan yang bisa kamu ikuti:

1. Masuk ke tab “Insert” di menu utama Microsoft Word, lalu klik opsi “Page Number”.

2. Pilih posisi nomor halaman sesuai kebutuhan, misalnya di bagian atas (header), bawah (footer), atau di pinggir halaman.

3. Jika format nomor yang muncul tidak sesuai, kamu bisa mengubahnya. Caranya, klik “Page Number” > “Format Page Numbers”, lalu pilih format nomor yang diinginkan pada bagian “Number Format”.

4. Apabila kamu ingin halaman sampul tanpa nomor, klik dua kali pada posisi nomor halaman untuk membuka menu “Header & Footer Tools”. Kemudian, beri tanda cek pada opsi “Different First Page”.

5. Setelah semua pengaturan selesai, nomor halaman akan otomatis muncul sesuai format dan posisi yang kamu pilih.

Dengan langkah-langkah ini, dokumenmu akan terlihat lebih rapi dan sesuai aturan. Mudah, kan?

Apa Saja Tips untuk Menggunakan Microsoft Word Lebih Efisien?

Berikut beberapa tips praktis agar kamu bisa menggunakan Microsoft Word dengan lebih efisien dan menghemat waktu:

1. Gunakan Pintasan Keyboard (Shortcut)

• Shift + F5: Berpindah cepat di antara bagian terakhir yang diedit.

• Ctrl + K: Menambahkan hyperlink ke dokumen tanpa perlu membuka menu Insert.

• Ctrl + Shift + A: Mengubah teks yang diblok menjadi huruf kapital, atau sebaliknya.

• Ctrl + Backspace: Menghapus kata secara keseluruhan, bukan huruf satu per satu.

2. Atur Tampilan Halaman

Untuk mengubah orientasi halaman (potrait atau landscape) hanya pada bagian tertentu, pilih teks, lalu klik “Page Layout” > “Page Setup” > “Margins” > “Custom Margins”. 

Di bagian “Apply to”, pilih “Selected Text”.

3. Optimalkan Template dan Gaya

Buat template dokumen dengan klik “Home” > “New Style”. Kamu bisa mengatur paragraf, font, hingga margin sesuai kebutuhan, sehingga lebih cepat untuk digunakan di dokumen lain.

4. Atur Fitur Paste

Sesuaikan format teks saat copy-paste melalui “Office Button” > “Word Options” > “Advanced”.

Di bagian “Cut, Copy, Paste”, atur opsi sesuai kebutuhan.

5. Rata Kiri dan Kanan yang Sempurna

Untuk dokumen formal, klik “Office” > “Word Options” > “Advanced” > “Layout Options”. Sesuaikan pengaturan agar dokumen terlihat lebih profesional.

6. Seleksi Cepat dengan Mouse

Klik dua kali pada kata untuk menyorotnya, atau klik tiga kali untuk memilih seluruh paragraf.

7. Pencarian Pintar (Smart Lookup)

Blok teks atau kata, klik kanan, lalu pilih “Smart Lookup” untuk mencari informasi di internet tanpa membuka browser terpisah.

8. Pengaturan Zoom yang Mudah

Gunakan slider di kanan bawah layar untuk memperbesar atau memperkecil tampilan dokumen. 

Atau klik “Window” > “Zoom” untuk memilih ukuran tampilan.

9. Pintasan Dasar yang Efisien

• Ctrl + C: Menyalin teks.

• Ctrl + V: Menempelkan teks.

• Ctrl + X: Memotong teks.

• Ctrl + F: Membuka fitur pencarian dengan cepat.

Dengan menerapkan tips-tips ini, pekerjaanmu di Microsoft Word akan menjadi lebih cepat, efisien, dan bebas dari kerepotan!

Baca juga: 20 Fitur Microsoft Word yang Penting Bagi Pemula!

Nah, sekarang kamu sudah tahu cara menggabungkan file di Word dengan mudah, bukan? Semoga panduan ini bermanfaat untuk menyelesaikan tugas-tugasmu, terutama bagi para pejuang skripsi.

Jika kamu ingin lebih mahir dalam menggunakan Microsoft Word atau ingin memvalidasi kemampuanmu, segera daftar program sertifikasi Microsoft Word Associate di MyEduSolve!

Selain diakui secara internasional, kamu juga bisa mendapatkan akses materi pembelajaran, ujian simulasi, dan voucher retake (pengerjaan ulang) ujian. 

Temukan juga berbagai penawaran program sertifikasi menarik lainnya yang sesuai dengan bidang karier yang ingin kamu tingkatkan di shop MyEduSolve!

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs web MyEduSolve. Semoga bermanfaat!