UI dan UX: Perbedaan, Tujuan Hingga Prospek Pekerjaan

Pernah mendengar istilah UI/UX Designer? Profesi yang saat ini cukup diminati oleh perusahaan-perusahaan besar, terutama yang mempunyai aplikasi mereka sendiri. Bila diibaratkan rumah, UI adalah tampilan luar dari rumah yang terlihat oleh orang-orang. Sedangkan UX adalah desain atau isi dari rumah itu sendiri.

Tampilan dari suatu aplikasi berpengaruh sangat besar karena memberikan kesan pertama kepada masyarakat atau user yang mengunjungi situs perusahaan tersebut. Apabila kesan pertama sudah baik, selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah pengalaman atau bagaimana para user menjalankan aplikasi itu dengan benar.

Lalu apa saja bedanya dari UI dan UX? Apa saja pekerjaan yang menyangkut tentang UI/UX dan bagaimana prospek kerja kedepannya bagi seseorang yang menguasai UI/UX? Simak terus artikel ini!

Pengertian UI dan UX

User Interface (UI) adalah desain atau tampilan produk yang dilihat pertama kali oleh user pada saat membuka situs atau aplikasi. UI akan berfokus pada tampilan yang menarik, pemilihan warna yang enak dipandang yang membuat user tidak mudah bosan. Pada dasarnya, UI merupakan bagian dari UX.

UX atau User Experience adalah proses mendesain situs atau aplikasi agar mampu memberikan pengalaman yang menyenangkan dan memudahkan user untuk menggunakan produk tersebut. UX juga memikirkan bagaimana penggunaan produk tersebut tidak membuat bingung user. UX menjadi acuan bagaimana tampilan antarmuka (interface) yang diatur oleh UI.

Apa perbedaannya?

Meski UI merupakan bagian dari UX, keduanya memiliki perbedaan di beberapa hal, yaitu:

Tujuan desain

Tujuan desain UI pada dasarnya adalah mempercantik tampilan dari situs atau aplikasi sehingga user tertarik untuk menggunakan situs atau aplikasi tersebut. Sedangkan UX bertujuan untuk memberikan kemudahan dan pengalaman yang menyenangkan kepada user dalam menggunakan situs atau aplikasi tersebut.

Dapat disimpulkan bahwa tujuan dari UI adalah memberikan tampilan yang indah dan memberikan kesan pertama yang baik kepada user. Lain hal dengan UX yang bermaksud untuk mempengaruhi pengalaman yang didapat user dalam menggunakan situs atau aplikasi tersebut.

Komponen desain

Untuk UI, komponen yang digunakan ialah yang memberikan keindahan tampilan produk. Contohnya adalah warna, gambar, animasi, tombol-tombol serta pemilihan kata. Sementara itu, UX mencakup keseluruhan komponen pada produk yang meliputi fitur, navigasi, dan struktur desain. Tampilan (interface), ideation, copywriting juga menjadi komponen penting dari UX.

Proses Desain

Karena tujuan dan komponen yang berbeda, proses dalam UI dan UX desain juga terdapat perbedaan. Pada UI diperlukan riset untuk membuat desain yang sesuai dengan konsep namun juga mampu menarik perhatian user. Biasanya, UI Designer merancang model desain yang akan digunakan dengan cara membuat mockup terlebih dahulu sebelum diterapkan ke produk.

UX juga memerlukan riset, namun riset yang dilakukan mencakup riset pengguna sehingga dapat mempelajari hal-hal apa saja yang disukai dan dibutuhkan maupun yang tidak disukai oleh user. Proses ini butuh bantuan dari berbagai pihak dan nantinya setelah riset selesai, UX Designer akan membuat sketsa dengan wireframe.

Baca Juga: Filosofi Warna Dalam Dunia Desain

Tools yang digunakan

Untuk membuat tampilan yang mampu menarik perhatian user, UI Designer membutuhkan alat yang mampu membuat desain interface yang cukup detail. Alat atau aplikasi yang digunakan adalah Adobe Illustrator, Flinto, Frames X, dan lain-lain. Dalam aplikasi tersebut, terdapat tools yang mempermudah pekerjaan UI Designer seperti easy transition, UI assets and kits, dan lain-lain.

Sedangkan UX perlu aplikasi yang mampu memberikan feedback dari pengguna. Aplikasi yang digunakan antara lain Sketch, InVision, Adobe XD, dan lain-lain. Fitur pendukung yang ada di aplikasi tersebut adalah real-time editing, collaboration, dan lain-lain.

Pekerjaan di bidang UI/UX

Setelah mengetahui pengertian, tujuan, proses dan tools yang digunakan seorang desainer UI/UX, selanjutnya artikel ini akan membahas pekerjaan atau role yang terdapat di bidang UI/UX.

UI Designer

Tugas utama dari UI Designer adalah membuat tampilan produk yang dirancang oleh UX Designer menjadi lebih menarik perhatian dan tidak membingungkan pengguna yang baru mengunjungi situs atau aplikasi tersebut. UX designer juga harus memastikan produknya sudah telah memenuhi kebutuhan bisnis perusahaan.

UX Designer

Jika kamu pernah update aplikasi, sebagian aplikasi yang sudah kamu update pasti mengalami perubahan. Misalnya aplikasi ojek online, sebelum updatekamu harus mencari lokasi manual, namun setelah update kamu cukup ketik lokasi tujuanmu dan langsung muncul. Intinya memudahkan pengguna menggunakan aplikasi melalui desain yang sudah diriset dan dirancang.

Baca Juga: MyEduSolve Kembali Membuka Studi Independen Batch 3

UX Writer

Selama proses pembuatan produk visual, seorang UX Writer juga mendampingi UX Designer dalam memberikan prototype tulisan yang berkaitan pada produk secara keseluruhan. UX Writer juga bertanggung jawab dalam memastikan suatu pesan mudah dipahami dan juga dapat menarik audiens sesuai dengan karakteristiknya. 

UX Researcher

UX Researcher berfokus pada riset target pasar dan mengetahui keinginan dan kebutuhan pasar untuk memberikan insight yang realistis pada keseluruhan proses desain. Informasi yang dihasilkan dari riset nantinya akan diproses oleh tim seperti tim desain, penulis, dan pemasaran. Hal ini memastikan setiap produk dan desain selalu berorientasi kepada customer.

UX Engineer

UX Engineer menjadi “jembatan” antara desain dan development yang nantinya akan membuat suatu prototype untuk keperluan uji coba apakah produk yang dihasilkan dapat digunakan dengan mudah atau tidak sebelum masuk ke tahap yang lebih lanjut.

Seperti pada banyak pekerjaan lainnya, UI dan UX juga memiliki jenjang karier dalam perusahaan. Namun, tidak semua perusahaan menerapkan jenjang karier tersebut di bidang UI dan UX. Karena itu, ada baiknya untuk para pelamar kerja untuk memperbanyak portofolio guna menaikkan jenjang karier di perusahaan yang dituju.

Jika kamu berminat dengan bidang UI dan UX dan ingin berkesempatan mempelajari lebih dalam, saat ini MyEduSolve tengah membuka program Studi Independen Kampus Merdeka yang digagas oleh Kemendibud dengan berbagai macam pathway. Yuk, segera daftar menjadi Studi Independen MyEduSolve. Pendaftaran program Studi Independen ini sampai tanggal 31 Juli 2022.