Shop

Arrow Right

My Cart

Arrow Right

Fitur Liquify Photoshop, Ini Fungsi dan Cara Menggunakannya!

Liquify tool di Photoshop berfungsi untuk memanipulasi dan mengubah bentuk area tertentu pada gambar dengan cara mendorong, menarik, atau memutar piksel. Simak selengkapnya di artikel ini!

A journalism graduate now navigating the SEO landscape, I blend journalistic insight with a witty, engaging style, ensuring content is as captivating as it is search-optimized.

Posted: Thursday, Sep 26, 2024

Ditinjau oleh Mentor MyEduSolve

Share:

Fitur Liquify Photoshop, Ini Fungsi dan Cara Menggunakannya! cover

Jika kamu pengguna setia program Adobe Photoshop, pasti sudah sering mendengar tool Liquify yang sering jadi andalan para desainer dan fotografer profesional untuk mempercantik karyanya. 

Artikel ini akan menjelaskan sampai tuntas tentang apa itu tool Liquify di Photoshop, apa saja fungsinya, dan bagaimana cara menggunakannya. Maka dari itu, baca artikel berikut sampai akhir, ya!

Apa Itu Tool Liquify di Adobe Photoshop?

Tool Liquify atau sering disebut juga dengan filter Liquify adalah salah satu filter bawaan yang ada di program Adobe Photoshop.

Fungsi dari filter Liquify ini dapat menambah efek artistik pada objek gambar dengan cara mendorong, menarik, memutar, memantulkan, mengerutkan, atau menggembungkan tampilan piksel pada gambar, sehingga dapat mengubah bentuk dan merapikan penampilan objek jadi tampak lebih mulus.

Tool Liquify ini paling efektif digunakan untuk mengedit gambar orang, terutama di bagian wajah. Oleh sebab itu, tool ini sangat populer di kalangan fotografer.

Dengan menerapkan filter ini, fotografer dapat menyamarkan kerutan halus di bawah mata, menyempurnakan fitur wajah, merapikan pakaian dan rambut, dan masih banyak penyesuaian lainnya yang bisa dilakukan.

Akan tetapi, jika proses pengeditan terlalu banyak dilakukan akan berdampak pada hasil akhirnya yang sering kali tampak kurang alami.

Baca juga: Cara Install Adobe Photoshop Beserta Spesifikasinya, Resmi dan Mudah!

Cara Menggunakan Tool Liquify di Adobe Photoshop

Beberapa desainer dan fotografer yang masih berada di level pemula masih belum paham sepenuhnya cara menggunakan tool Liquify di Adobe Photoshop. Jika kamu salah satu di antaranya, kamu bisa simak tutorial di bawah ini yang akan dijabarkan secara detail.

  1. Buka program Adobe Photoshop yang ada di perangkat komputer kamu.

  2. Kemudian, pilih foto yang ingin kamu edit dengan klik tab Open, pilih file, dan klik Open lagi.

  3. Langkah selanjutnya adalah menambah layer baru agar tidak mengubah foto asli. Caranya dengan tekan tombol Ctrl + Alt pada keyboard.

  4. Lalu, klik tab Filter

  5. Pilih opsi Liquify.

  6. Kemudian akan muncul panel baru, kamu akan melihat tujuh ikon di panel sebelah kiri lembar kerja dan panel sebelah kanan menampilkan opsi brush.

  7. Centang opsi Advance Mode yang dapat kamu temukan di panel sebelah kanan untuk memunculkan opsi dan fitur yang lebih lengkap. Kemudian, akan muncul berbagai tool canggih yang bisa kamu gunakan, meliputi:

  • W (Forward Warp)

Tool Forward Warp digunakan jika kamu ingin mengedit fitur wajah dan tubuh atau merapikan rambut dan pakaian, karena tool ini bekerja dengan mendorong piksel ke bagian dalam gambar objek sesuai dengan arah brush.

Bagus atau tidaknya hasil pengeditan tergantung pada ukuran, kepadatan, tekanan, dan kecepatan kuas.

  1. Ukuran Brush

Untuk pemula ukuran brush yang disarankan menggunakan brush berukuran besar agar lebih mudah dikendalikan.

  1. Kepadatan Brush

Kemudian, ada dua opsi kepadatan brush yang bisa dipilih, yaitu kepadatan tinggi dan rendah. Kepadatan tinggi digunakan kalau kamu ingin banyak piksel yang didorong ke dalam objek. Sedangkan kepadatan rendah digunakan saat kamu ingin mendorong lebih sedikit piksel pada gambar.

  1. Tekanan Brush

Lalu, tekanan brush berpengaruh pada tekstur foto. Tekanan brush rendah lebih direkomendasikan untuk pemula karena goresan pada foto tidak terlalu menonjol dibandingkan tekanan brush tinggi.

  1. Kecepatan Brush

Terakhir, kecepatan brush juga berperan pada tampilan goresan di foto. Pemula sebaiknya memilih kecepatan brush yang rendah untuk meminimalisir kesalahan.

Baca juga: Cara Mudah Menambahkan Font di Photoshop

  • R (Reconstruct)

Tool Reconstruct digunakan untuk membatalkan aksi di area yang dimodifikasi dan mengembalikan piksel ke keadaan semula.

  • E (Smooth)

Tool Smooth bisa kamu gunakan untuk menghaluskan area atau garis kasar pada foto. Jadi, bila ada garis yang mengganggu tampilan foto, kamu bisa terapkan tool ini agar permukaan foto lebih mulus.

  • C (Twirl Clockwise)

Twirl Clockwise adalah tool yang bisa memutar piksel searah jarum jam. Tapi, kamu juga bisa memutar piksel ke arah sebaliknya dengan tekan tombol Alt.

  • S (Pucker)

Pucker adalah tool untuk mendorong semua piksel ke dalam seperti mengerucut.

  • B (Bloat)

Berkebalikan dari Pucker, tool Bloat digunakan untuk menarik piksel ke arah luar gambar.

  • O (Push Left)

Push Left adalah tool untuk menarik piksel gambar berkebalikan dari arah brush. Misalnya kamu mengarahkan brush ke atas, maka piksel akan terangkat ke kiri. Lalu, jika kamu mengarahkan brush ke bawah, piksel akan terangkat ke kanan.

  • F (Freeze Mask)

Freeze Mask dipakai jika kamu ingin melindungi area tertentu yang tidak ingin dimanipulasi.

  • D (Thaw Mask)

Sementara itu, tool Thaw Mask memiliki fungsi yang berkebalikan dari Freeze Mask. Jika kamu ingin membatalkan Freeze Mask, kamu bisa menerapkan tool Thaw Mask.

  • H (Hand)

Hand tool adalah fitur untuk memindahkan gambar yang sedang kamu edit. Tool ini akan berguna saat kamu ingin memindahkan angle untuk mengerjakan area lain pada gambar atau memperbesar gambar.

  • Z (Zoom)

Tool Zoom adalah fitur yang memungkinkan kamu memperbesar gambar di area tertentu agar proses edit lebih detail.

 Baca juga: Inilah Cara Mendapatkan Sertifikasi Adobe yang Diakui Secara Global

  1. Umpamanya kamu ingin memperbesar area mata pada sebuah objek foto. Kamu bisa gunakan tool Bloat dan arahkan kuas pada area mata. Jangan lupa atur ukuran, kecepatan, tekanan, dan kepadatan brush agar hasilnya lebih rapi. Setelah dimanipulasi, area mata akan terlihat lebih bulat dari sebelumnya.

  2. Jika hasil edit kurang alami, kamu bisa merapikannya dengan tool Smooth.

  3. Apabila proses edit sudah selesai, kamu bisa menyimpan gambar tersebut dengan tekan tab Save.

Itu dia rangkuman tentang tool Liquify di Photoshop yang perlu kamu ketahui. Banyak pemula yang masih kesulitan menguasai fitur-fitur Adobe Photoshop karena dinilai cukup kompleks. 

Namun, kamu bisa mempelajarinya dengan ikut kelas sertifikasi Adobe Photoshop Certification dari MyEduSolve yang akan membantu meningkatkan skill kamu hingga ke level profesional. Jika kamu tertarik, bisa langsung kunjungi laman resmi MyEduSolve di MyEduSolve

Sumber:

How to Use the Liquify Tool in Photoshop https://skylum.com/how-to/how-to-use-the-liquify-tool-in-photoshop (Diakses September 2024)

How to Use the Liquify Tool in Photoshop https://shootdotedit.com/blogs/news/how-to-use-liquify-tool-photoshop (Diakses September 2024)

Related Tags

Fitur Liquify
Adobe Photoshop

79

Relevant Certifications

Suggest a Topic

What topics are you interested in learning more about? We want to hear from you! Share with us your feedback and article suggestions for our blog.