Apa itu Adobe InDesign? Yuk Pelajari 3 Tools Khas Miliknya!

Kalau kamu mau lebih tahu tentang apa itu Adobe InDesign, artikel yang merupakan kontribusi dari Niken Vidya Ambarwati, peserta Studi Independen MyEduSolve Batch I ini cocok banget buat kamu baca sampai habis! Berpengalaman belajar Adobe InDesign di Studi Independen, Niken ingin membagikan sedikit ilmunya kepada para pembaca. Langsung aja, kita simak penjelasan dari Niken berikut ini, ya!

Apa itu Adobe InDesign?

InDesign adalah aplikasi dari Adobe yang sudah diluncurkan sejak 1999.. Fun Fact yang mungkin orang-orang belum tahu, InDesign berawal dari aplikasi milik Adobe yang bernama Adobe PageMaker. Nah, Adobe PageMaker pada awal kemunculannya tidak dapat bersaing dengan aplikasi QuarkXPress yang memiliki fitur lebih banyak. Tak hanya itu, Adobe sempat diisukan akan dibeli oleh Quark, namun ditolak. Aplikasi ini tetap di bawah naungan Adobe.

Dengan kegigihannya, Adobe tetap mengerjakan proyek terbaru mereka yang berfokus pada ‘page layout’ dan akhirnya, lahirlah Adobe InDesign. Seiring berjalannya waktu dan dengan berbagai upgrade, aplikasi ini mulai berubah dari Creative Suite menjadi Creative Cloud. Adobe InDesign sangat membantu para desainer grafis untuk merancang sebuah halaman. Para perancang halaman dapat membuat hingga lebih dari 100 halaman tanpa harus merasakan lemot hingga perangkat overheat.

Apa sih fungsi InDesign? Dikutip dari laman Adobe, InDesign adalah aplikasi nomor satu yang berfokus pada mendesain atau merancang sebuah halaman buku, majalah, poster, dan yang berhubungan dengan menyusun halaman lainnya. Hasil akhirnya, bisa berupa PDF yang nantinya akan dicetak atau diunggah melalui website. Tak hanya itu, banyak sekali fungsi yang hanya ada di InDesign.

Baca Juga: Kenali Fungsi Adobe Illustrator yang Tak Kalah dari Adobe Photoshop!

Fitur Khas Adobe InDesign

Sayangnya, banyak yang meremehkan aplikasi ini dan beranggapan bahwa menyusun halaman majalah bisa dilakukan pada kedua aplikasi Adobe yang terkenal akan visualisasikan grafis, yaitu Photoshop dan Illustrator. Padahal, fitur-fitur untuk mengedit halaman supaya tertata rapi lebih banyak dimiliki oleh InDesign, lho! Di bawah ini akan dibahas beberapa fitur khas yang hanya dimiliki oleh InDesign.

1. Facing Pages

   Jika teman-teman memakai aplikasi Adobe Photoshop atau Illustrator untuk mengedit 10 halaman, kalian akan menambahkan canvas atau artboard menjadi 10, bukan? Tampilan untuk halaman yang sangat banyak juga memiliki pengaturan sendiri pada kedua aplikasi tersebut.
   
   Berbeda sekali dengan InDesign, jika kalian membuat 10 halaman melalui halaman Home, akan muncul sebuah pilihan untuk membuat halaman yang dibuat menjadi ‘saling berhadapan’ layaknya sebuah buku. Menarik bukan? Fitur ini hanya ada pada aplikasi InDesign.
   
   

2. Master Page atau Parent

   Apa sih itu? Sesuai dengan fungsi aplikasi ini, Master Page, atau untuk aplikasi InDesign 2022 bernama Parent, adalah sebuah fitur untuk dapat membuat preset secara umum yang diterapkan pada seluruh halaman di InDesign. Lebih tepatnya, kalian bisa membuat sebuah pengaturan seperti background dan tata letak nomor halaman untuk tiap Master Page. Tak hanya itu, Parent ini juga bisa memudahkan kalian untuk mengedit buku yang memiliki banyak bab. Jika kalian ingin membuat sebuah buku, fitur ini sangat memudahkan dengan berbagai manfaat didalamnya.
   
   

3. Membuat sebuah barcode

   Malas untuk membuka website pembuat barcode? Gunakanlah InDesign dan jadilah sebuah barcode. Wah, kemudahan ini bisa didapatkan di InDesign lho! Bagi teman-teman yang suka membuat poster acara atau lomba yang mengharuskan melampirkan tautan acara, barcode adalah salah satu cara yang praktis, bukan? Nah, kalian bisa membuat Barcode sendiri melalui InDesign tanpa harus memakai barcode generator di website. Tidak ribet kan untuk membuatnya melalui aplikasi ini!
   
   

Ketiga fitur tersebut hanya dimiliki oleh InDesign saja lho! Bagi kalian yang tertarik, yuk langsung dicoba saja. Namun, bagi kalian yang sudah paham luar dalam tentang InDesign, ayo bareng-bareng mencoba sertifikasi Adobe InDesign. Keren lho kalian bisa punya sertifikasi bertaraf internasional yang diterbitkan langsung dari Adobe.

Baca Juga: 6 Manfaat Sertifikasi Adobe bagi Peluang Karier

Apa itu Sertifikasi Adobe InDesign?

Jadi, sertifikasi ini merupakan sertifikasi Adobe Certified Professional yang diujikan oleh Adobe bagi mereka yang sudah berpengalaman menggunakan aplikasi-aplikasi milik Adobe, salah satunya adalah Adobe InDesign. Apa sih kegunaannya sertifikasi ini? Buang-buang waktu dan duit aja. Hmm, padahal ada banyak manfaat untuk mengikuti sertifikasi, terutama bagi kalian yang bergerak di industri kreatif.

Mungkin banyak yang berpikiran seperti itu, namun sekarang banyak perusahaan-perusahaan yang mencari karyawan yang sudah memiliki sertifikasi, lho! Tidak hanya itu, kalian mungkin akan lebih dipertimbangkan oleh rekruter karena  memiliki sertifikasi Adobe InDesign sebagai perancang halaman. Hmmm, kalau begitu, di Indonesia di mana ya bisa dapat sertifikasinya? Awam banget nih. Takut banget nih kalau harus keluar uang dalam bentuk dollar.

Tenang aja, ada kok di Indonesia. Kamu bisa mengambil sertifikasi Adobe InDesign di MyEduSolve. Di sini ada berbagai macam sertifikasi dan salah satunya adalah sertifikasi Adobe Certified Professional yang juga mencakup Adobe InDesign. Susah ga ya? Ada materi belajarnya ga ya? Atau mungkin silabus pembelajaran?

Tenang aja, nanti kalian akan mendapatkan akses untuk belajar secara mandiri serta praktik ujiannya. Penasaran? Yuk cek lebih jauh tentang sertifikasi Adobe InDesign!

Artikel ini merupakan kontribusi dari Niken Vidya Ambarwati, salah seorang peserta Studi Independen Kampus Merdeka angkatan satu yang kecemplung ke dunia desain, eh ternyata betah. Saran dari Niken untuk teman-teman semua cuma satu, yaitu "coba dulu aja!".