Shop

Arrow Right

My Cart

Arrow Right

Ad Library, Ketahui Manfaatnya Untuk Merancang Campaign Meta Ads!

Ad Library sering digunakan para praktisi digital marketing sebagai bahan untuk study case atau pembanding saat akan menjalankan campaign meta ads. Simak tips cara menggunakannya dengan tepat!

A journalism graduate now navigating the SEO landscape, I blend journalistic insight with a witty, engaging style, ensuring content is as captivating as it is search-optimized.

Posted: Wednesday, Apr 03, 2024

Ditinjau oleh Mentor MyEduSolve

Share:

Ad Library, Ketahui Manfaatnya Untuk Merancang Campaign Meta Ads! cover

Sekarang Facebook bukan hanya berfungsi sebagai media sosial saja, tetapi juga umum digunakan sebagai media pemasaran yang strategis. Sebab, pengguna aktifnya sangat banyak. Untuk bisa memaksimalkan kampanye iklan penggunanya, Facebook menawarkan sebuah fitur bernama Ad Library. 

Mungkin beberapa di antara kamu masih belum terlalu familiar dengan fitur Ad Library dan bertanya-tanya apa itu Ad Library. Artikel ini akan merangkum informasi lengkap mengenai Ad Library mulai dari definisi, kelebihan fiturnya, hingga tips menggunakan Ad Library bagi pemula. Yuk, simak artikel ini sampai akhir.

Apa Itu Ad Library

Ad Library adalah sebuah fitur gratis yang dikembangkan Facebook untuk bisa memantau perkembangan promosi yang diiklankan oleh para pelaku bisnis di platform Meta seperti Facebook, Instagram, dan Messenger.

Melalui fitur ini, para pelaku bisnis dapat memasang iklan dan melacak pertumbuhan kampanye yang sedang tayang. Namun, tidak terbatas itu saja, Ad Library juga dapat menampilkan kampanye promosi yang sudah habis masa tayangnya dan yang sudah dihapus.

Ketika memakai Ad Library apa saja informasi yang bisa dilihat? Ad Library bersifat transparan karena menampilkan sejumlah informasi penting seperti perusahaan pengiklan, periode tayang, lokasi target kampanye promosi, jenis iklan yang ditayangkan baik berupa teks, video, ataupun gambar, kategori iklan, deskripsi iklan secara singkat, dan masih banyak lainnya.

Dengan memanfaatkan informasi yang ditampilkan Ad Library, pelaku bisnis juga dapat menganalisa strategi marketing dari perusahaan kompetitor sehingga bisa mendapat inspirasi dan melakukan evaluasi pada strategi bisnis milik mereka.

Untuk pembagian jenis iklannya, Meta membagi iklan menjadi dua jenis, yakni iklan umum (all Ad) dan iklan yang mengandung unsur politik, pemilihan umum, dan isu (issues, elections, and politics).

Baca juga: Pelajari Cara Menggunakan Mendeley Di Word Dengan Mudah

Kelebihan Menggunakan Ad Library

Jika kamu memakai fitur Ad Library yang ada di Facebook untuk keperluan digital marketing, kamu akan mendapatkan banyak manfaat. Kira-kira apa saja manfaat utama penggunaan Ad Library dalam digital marketing?

  1. Dapat Melihat Strategi Marketing yang Diterapkan Kompetitor

Fitur Ad Library sangat transparan dalam mencantumkan informasi, sehingga kamu dapat memanfaatkannya untuk memantau strategi iklan yang dipakai oleh perusahaan kompetitor.

Kamu cukup memasukkan keyword berdasarkan produk dan layanan yang terkait atau bisa juga mengetikkan nama perusahaan kompetitor. Nantinya iklan-iklan dari berbagai brand akan muncul di hasil pencarian yang menggunakan keyword tersebut.

Kemudian, Ad Library akan menunjukkan informasi tentang bagaimana cara kompetitor mulai menaikkan kampanye iklan serta rentang waktunya. Dari situlah kamu dapat melakukan riset strategi pemasaran kompetitor.

  1. Melihat Tren Pasar

Kamu juga dapat melihat tren pasar melalui Ad Library. Caranya dengan melihat tipe iklan yang sering muncul di sosial media, terutama Facebook dan Instagram. Berdasarkan hasil penelusuran di media sosial, kamu akan mendapatkan wawasan mengenai jenis iklan yang populer dan disukai pasar.

  1. Mendapatkan Inspirasi dalam Promosi Iklan

Ketika sedang berseluncur di sosial media, jangan lupa perhatikan format iklan yang muncul terutama iklan pada brand-brand ternama. Perhatikan elemen iklan seperti visualisasinya, gaya copywriting-nya, dan cara penyampaian iklannya.

Apabila kamu rajin memantau tren iklan di sosial media, kamu akan mendapatkan banyak referensi untuk membuat kampanye iklanmu sendiri agar nantinya bisa viral.

  1. Mempermudah Riset

Informasi yang dimuat Ad Library bersifat transparan, sehingga kamu dapat melakukan riset iklan dengan mudah.

Biasanya Ad Library akan memberikan rekomendasi jenis iklan yang sesuai dengan minatmu karena adanya algoritma. Dengan begitu kamu bisa mengamati apa saja kebutuhan dan minat pasar.

Baca juga: Hal Penting yang Wajib Diketahui Sebelum Berkarier di Digital Marketing

Tips Memakai Ad Library untuk Pemula

Kalau kamu masih pemula dan ingin mencoba fitur Ad Library untuk mengiklankan produk dan jasamu, yuk baca tips-tips di bawah ini agar hasilnya lebih maksimal.

  1. Lihat Jangka Waktu Iklan yang Tayang di Media Sosial

Cara mengetahui iklan yang sukses disukai pasar adalah dengan melihat dari jangka waktu tayangnya. Iklan yang terbilang sukses umumnya memiliki periode tayang yang lebih lama. Sebaliknya, jika iklan tersebut kurang diminati pasar, jangka waktu tayangnya sangat singkat.

  1. Mengamati Pesan dan Penawaran pada Iklan

Ketika melihat iklan, kamu sebaiknya jangan sekadar menontonnya saja. Namun amati juga pesan yang disampaikan dan cara penawarannya. Jika kamu mengamati dua hal tersebut, kamu dapat mengadaptasi strategi marketing kompetitor dalam menarik perhatian pasar dan menyusun copywriting yang tepat sasaran.

  1. Menjadi Otentik

Meski kamu mendapat inspirasi dari brand lain, tetapi usahakan untuk menjaga produkmu tetap otentik dan tampil beda. Sebab, itulah yang menjadi daya tarik brand-mu dibandingkan kompetitor. Di samping itu, dengan menjaga brand tetap otentik dan kreatif, kamu akan terhindar dari masalah plagiasi.

Baca juga: Asah 11 Skill Digital Marketing Ini untuk Siap Bersaing!

Cara Memakai Ad Library untuk Bisnis

Meskipun sudah mulai banyak yang memakai Ad Library, tapi segelintir orang masih bingung cara memasangnya untuk promosi bisnis. Yuk, sama-sama kita pelajari cara memakai Ad Library Facebook untuk bisnis.

  1.  Login ke akun Facebook pribadi atau bisnis.

  2. Masukkan negara yang menjadi target bisnismu.

  3. Setelah itu, ketikkan kata kunci berdasarkan jenis produk yang akan kamu tawarkan. Pastikan untuk memasukkan keyword yang tepat agar algoritma yang muncul relevan dengan yang kamu cari.

  4. Setelah itu, hasil pencarian akan menunjukkan sejumlah brand sesuai keyword. Kamu pun bisa mulai meneliti strategi iklan kompetitor.

Itu dia rangkuman informasi seputar Ad Library yang ditawarkan oleh Meta. Jika kamu ingin semakin mahir di industri digital marketing, tidak ada salahnya mendaftarkan diri ke program sertifikasi Meta Digital Marketing Associate dari MyEduSolve. Dapatkan informasi lebih lanjut di laman MyEduSolve.

Sumber:

Facebook Ad Library: Memahami Kompetitor dan Tren untuk Beriklan https://sleekflow.io/id-id/blog/facebook-library-Ad (Diakses Maret 2024)

Related Tags

Ad library
Inspirasi
Digital marketing

655

Relevant Certifications

Suggest a Topic

What topics are you interested in learning more about? We want to hear from you! Share with us your feedback and article suggestions for our blog.