Inilah 5 Cara Belajar Bahasa Pemrograman untuk Pemula

Adanya bahasa dalam kehidupan kita memiliki peran yang sangat penting. Tanpa bahasa, kita akan mengalami kesulitan untuk mengkomunikasikan dan mengekspresikan ide atau pemikiran kita kepada orang lain. Seiring dengan perkembangan teknologi, bahasa pun turut berkembang. Dalam dunia teknologi informasi, bahasa diperlukan untuk memberikan instruksi agar sebuah program dalam komputer berjalan. Bahasa tersebut biasa disebut sebagai bahasa pemrograman. Untuk penjelasan lebih lanjut tentang bahasa pemrograman dan bagaimana sebaiknya kamu belajar bahasa pemrograman, bisa kamu simak pada artikel berikut ini!

Pengertian Bahasa Pemrograman

Bahasa pemrograman adalah bahasa yang terdiri dari serangkaian instruksi agar sebuah program dalam sebuah komputer bisa berjalan dengan menggunakan aturan syntax. Sedangkan, syntax adalah aturan yang digunakan untuk menulis kalimat yang wajib dipenuhi agar dimengerti oleh bahasa pemrograman dalam sebuah program komputer.

Macam-Macam Bahasa Pemrograman

Ada 6 bahasa pemrograman untuk pemula yang perlu kamu ketahui, yaitu:

• Java

• PHP

• Rust

• C++

• Typescript

• Phyton

Tips dan Cara Belajar Bahasa Pemrograman 

Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mulai belajar bahasa dasar pemrograman:

1. Tentukan bahasa apa yang ingin kamu pelajari

Ada banyak pilihan bahasa seperti yang telah disebutkan sebelumnya. Sebagai pemula dalam programming tentu sangat sulit jika mempelajari beberapa bahasa dalam satu waktu sekaligus. Kamu perlu menentukan dulu bahasa yang paling mendasar atau paling ingin kamu pelajari agar memudahkan kamu untuk menyusun jadwal dan menentukan materi pembelajaran kedepannya.

2. Susun jadwal belajar sesuai dengan skala prioritas

Sebelum memulai mempelajari suatu hal baru, ada baiknya jika kamu menyusun jadwal pelajaran yang terstruktur dan sesuai dengan skala prioritas. Memiliki jadwal yang terstruktur memudahkan kamu untuk memantau progress belajar yang kamu lakukan dari waktu ke waktu.

3. Gunakan resource belajar yang kredibel

Belajar dengan sumber belajar yang salah dapat berakibat fatal. Maka untuk menghindari hal tersebut, kamu perlu memperhatikan resource belajar yang kamu gunakan ya, MESFriend. Pastikan bahwa sumber belajar atau bacaan kamu kredibel dan tervalidasi kebenaran isinya.

4. Mulai dari yang paling dasar menuju advanced

Pentingnya untuk belajar bahasa pemrograman dasar dan secara bertahap menuju bahasa pemrograman pada tingkat advanced. Dengan mengetahui hal-hal dasar terlebih dahulu, itu akan memudahkan kamu dalam “connecting the dots” pada tingkat lanjutan yang merupakan turunan dari hal-hal yang paling mendasar tersebut.

5. Praktikkan apa yang sudah kamu pelajari

Kamu pasti sudah tidak asing dengan istilah “learning by doing”. Ya, belajar sambil mempraktekkannya langsung dianggap lebih efektif dan memiliki dampak pada retensi daya ingat yang lebih baik. Selain itu, dengan mempraktekkan apa yang kamu pelajari sedikit demi sedikit, melatih kamu untuk dapat mengenali berbagai kemungkinan errors yang sering terjadi dan mencari solusinya secara mandiri.

Setelah memahami beberapa cara di atas, kamu juga bisa mengikuti ujian sertifikasi untuk memvalidasi kemampuanmu dalam menggunakan bahasa pemrograman yang kamu pilih. Beberapa sertifikasi profesional untuk menjadi IT Specialist yang bisa kamu ambil di MyEduSolve adalah Sertifikasi IT Specialist: JavaScript, Sertifikasi IT Specialist: Java, dan Sertifikasi IT Specialist: Python.

Baca juga:

3 Alasan Pentingnya Belajar Bahasa Inggris bagi Programmer

5 Manfaat Belajar Bahasa Pemrograman yang Perlu Kamu Ketahui!

Apa yang Dimaksud Algoritma? Cari Tahu Ciri dan Manfaatnya Di Sini

5 Alasan Mengapa iOS Developer Adalah Profesi yang Menjanjikan