Competitive intelligence membantu untuk membuat keputusan terbaik dalam bisnis. Mari cari tahu apa itu competitive intelligence dan cara menerapkannya dalam bisnis.
Posted: Saturday, Mar 18, 2023
Share:
Sebagai pelaku bisnis, strategi yang matang sangat diperlukan untuk membuat bisnis menjadi stand out dari kompetitor. Salah satu cara yang dapat dilakukan yaitu dengan memanfaatkan competitive intelligence.
Dilansir dari Harvard Business Review, competitive intelligence ini sudah diadopsi oleh banyak perusahaan selama lebih dari 30 tahun untuk membuat keputusan terbaik dalam bisnis. Menarik bukan?
Oleh karena itu, mari kita bahas secara lebih detail tentang apa itu competitive intelligence, manfaatnya bagi bisnis, dan tahapan melakukannya.
Dilansir dari Hubspot, competitive intelligence adalah praktik pemantauan, pengumpulan, dan analisis data pada kompetitor bisnis untuk membuat keputusan bisnis yang lebih baik. Competitive intelligence membantu dalam mengidentifikasi celah strategi bisnis yang saat ini dimiliki dan menemukan peluang untuk menumbuhkannya.
Menurut competitive intelligence experts, data yang dikumpulkan dapat dikaitkan dengan segala aspek ekosistem bisnis, termasuk:
Kompetitor
Pelanggan
Pemasok
Produk dan layanan
Teknologi
Tren industri
Kondisi ekonomi atau politik
Baca juga: Golden Circle: Pengertian, 3 Pilar Penting, dan Cara Menerapkannya
Tanpa competitive intelligence, bisnis akan rentan terhadap ancaman dan menyebabkan hilangnya peluang. Dengan menghimpun data penting terkait bisnis, maka ada sejumlah keuntungan yang akan didapatkan. Dilansir dari Semrush.com berikut sejumlah manfaatnya.
Dapat mengetahui tren pasar dan memposisikan diri dengan tepat.
Dapat memprediksi strategi bisnis kompetitor.
Memberi kemudahan dalam menangkal ancaman yang mungkin muncul.
Optimal dalam memanfaatkan peluang yang ada.
Buat keputusan strategis dengan penuh keyakinan.
Baca juga: Brand Loyalty Adalah: Pengertian, Cara Meningkatkan, dan Contoh Sukses
Langkah pertama yang harus dilakukan yaitu menentukan tujuan dari competitive intelligence. Sebagai contoh, apakah tujuanmu ingin mengetahui strategi pemasaran kompetitor atau menganalisis kekuatan kompetitor dalam menjual produknya?
Selanjutnya, tentukanlah kompetitor mana saja yang relevan dengan bisnismu. Kamu bisa membuat daftar kompetitor yang memiliki produk, layanan, dan user persona yang serupa. Selain itu, buat juga daftar kompetitor yang produk dan layanannya berbeda dengan bisnismu, tapi memiliki target audiens yang sama. Hal ini baik untuk memunculkan inspirasi strategi.
Langkah yang ketiga, petakan cara untuk mendapatkan data yang dibutuhkan. Kamu dapat menghimpunnya melalui berbagai sumber seperti publikasi industri, situs web perusahaan, laporan keuangan, publikasi media, dan sumber lainnya. Cek juga bagaimana ulasan yang diberikan konsumen.
Setelah memiliki informasi yang cukup, kategorikan data yang ada agar mudah dianalisis. Tentunya, memanfaatkan competitive intelligence tool akan sangat membantu. Mulailah mencari berbagai faktor yang saling berhubungan dan membentuk pola. Gunakan data untuk membuat perbandingan antara kompetitor dan bisnismu sendiri. Dengan begitu, kamu bisa menemukan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman.
Presentasikan informasi berharga yang didapatkan selama proses analisis data. Bukalah ruang diskusi dan buatlah strategi bisnis yang lebih baik dengan menciptakan kreativitas dan inovasi baru.
Demikian penjelasannya, MESFriend! Kunjungi artikel MyEduSolve untuk tips bisnis lainnya, ya! Kamu juga bisa mengajukan pertanyaan seputar karier dan kesehatan mental ke HR Profesional dan Psikolog MyEduSolve melalui #TalkToDIAN, ya!
Posted: Saturday, Mar 18, 2023
Updated: Thursday, Dec 19, 2024
1,649
What topics are you interested in learning more about? We want to hear from you! Share with us your feedback and article suggestions for our blog.