Pengertian dan Jenis-Jenis dari Communication Skill

Kita tidak bisa hidup tanpa menjalankan komunikasi karena ini merupakan aktivitas manusia yang pasti dilakukan setiap. Selain itu, komunikasi juga menjadi modal utama dalam pergaulan dan karier agar dapat membangun sekaligus memelihara hubungan baik. Itulah mengapa communication skill termasuk sebagai kemampuan yang harus terus diasah. Communication skill adalah keterampilan komunikasi yang dapat dimanfaatkan di berbagai tempat.

Untuk mengenal pengertian communication skill beserta jenis-jenisnya, kamu wajib menyimak informasi dari MyEduSolve di bawah ini.

Pengertian Communication Skill

Seperti yang dijelaskan di atas, communication skill adalah keterampilan komunikasi yang wajib dimiliki agar kamu bisa membangun dan membina hubungan di mana saja, baik di lingkungan keluarga, usaha, kantor, kampus, dan lainnya. 

Keterampilan komunikasi berfokus pada keahlian berkomunikasi secara efektif, menarik, menyenangkan, sekaligus menarik. Teknik komunikasi yang dijalankan tidak hanya verbal saja, tetapi juga non-verbal. Jadi, walaupun kamu tidak langsung berbicara, gerakan tubuh pun termasuk sebagai bagian communication skill. Termasuk ketika kamu menggunakan media komunikasi lain, seperti email atau media sosial, prosesnya dapat memperlihatkan keterampilan dan keaktifan dalam berinteraksi dengan orang lain. 

Baca Juga: Mengenal Perbedaan Soft Skill dan Hard Skill yang Penting Di Dunia Kerja

Jika dilihat lebih dalam, keterampilan komunikasi yang terus diasah tidak hanya untuk mengirimkan dan mendengarkan pesan, tetapi juga dapat memecahkan konflik secara konstruktif. Jadi ada banyak sisi yang dapat dilihat ketika kamu mempelajari communication skill secara lebih dalam. 

Jenis-Jenis Communication Skill

Jenis-jenis communication skill terbagi dalam tiga kategori, yaitu secara verbal, non-verbal, dan tulisan. Mari kita bedah satu per satu.

1. Komunikasi Verbal

Komunikasi verbal adalah pola komunikasi yang dilakukan dengan ucapan yang langsung keluar dari mulut kamu. Jadi, komunikasi verbal yang baik mampu menjelaskan dan mempresentasikan ide secara lisan melalui bahasa yang jelas serta mudah dimengerti kepada orang lain. 

Kemampuan ini mencakup beberapa hal, seperti pengemasan kata-kata yang tepat, gaya berbicara yang sesuai, hingga pemahaman penggunaan non-verbal di dalam komunikasi verbal. Teknik komunikasi verbal banyak dikembangkan melalui bidang public speaking, radio/televisi, hingga presentasi.

Baca Juga: Skill yang Harus Ada di CV untuk Peluang Karier yang Lebih Baik

2. Komunikasi Non-verbal

Sesuai namanya, komunikasi non-verbal adalah kebalikan dari komunikasi verbal. Komunikasi non-verbal berfokus pada kemampuan dalam mengekspresikan  ide melalui gerak tubuh, ekspresi wajah, hingga nada suara. Ketika kamu mampu menguasai teknik komunikasi non-verbal, maka komunikasi verbal dapat menjadi semakin kuat sehingga mampu berdampak pada orang-orang yang melihat dan mendengarkan.

3. Komunikasi Tulisan

Jenis terakhir dalam communication skill adalah komunikasi tulisan. Kemampuan ini berfokus pada keterampilan dalam menulis secara efektif dan efisien untuk berbagai tujuan, khalayak, serta tujuan yang berbeda. Pendekatan dan gaya yang tepat di dalam tulisan mampu mencapai khalayak yang dituju sehingga dapat menghasilkan hasil yang diinginkan. 

Kemampuan komunikasi tulisan didasari oleh beberapa keterampilan, seperti menulis akademis, melakukan editing tulisan, penyajian data, hingga membaca secara kritis. Komunikasi tulisan juga dapat dituangkan dalam bentuk email, chat, forum diskusi online, dan lainnya yang berbentuk teks. 

Banyak yang berpikir bahwa mempelajari dan terus mengasah communication skill sangat penting bagi kamu yang bekerja di bidang public relations hingga jurnalistik. Namun sebenarnya untuk semua bidang juga sama pentingnya. 

Sebagai manusia yang terus bertumbuh dan berkembang, kamu dapat terus mengasah skill program-program dari MyEduSolve yang dapat dicoba, termasuk Webinar yang bisa kamu tonton secara gratis. Dengan program sertifikat yang didapatkan, selain kamu bisa meningkatkan skill, nilai kamu di mata industri juga lebih baik. Kunjungi MyEduSolve untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.