Shop

Arrow Right

Ingin Jadi Web Programmer? Ini Yang Harus Kamu Lengkapi Agar CV Lebih Menarik!

Ketahui apa-apa saja yang harus tersedia pada portofolio web yang disukai HRD dan klien potensial.

Posted: Wednesday, Jul 12, 2023

Share:

Ingin Jadi Web Programmer? Ini Yang Harus Kamu Lengkapi Agar CV Lebih Menarik! cover

Kamu adalah seorang web programmer? Baru belajar atau mungkin benar-benar newbie di dunia programmer? Memiliki portofolio web merupakan suatu hal yang sangat penting bagi seorang programmer

Portofolio web berfungsi sebagai etalase yang menampilkan skill dan hasil karya yang telah kita hasilkan, sehingga memudahkan konsumen atau klien potensial untuk melihat dan mengevaluasi kemampuan kita secara lebih terperinci.

Dengan adanya portofolio web, kita dapat mengunggah dan menampilkan contoh-contoh karya terbaik kita, entah itu dalam bentuk desain grafis, karya seni, proyek-proyek pengembangan perangkat lunak, dan banyak lagi. 

Hal ini tidak hanya meningkatkan visibilitas dan profesionalitas kita, tetapi juga memberikan kesempatan untuk menarik minat dan kepercayaan klien potensial yang sedang mencari layanan atau produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka. 

Dengan kata lain, memiliki portofolio web menjadi langkah penting dalam membangun citra dan reputasi yang kuat dalam dunia digital.

Apa Itu Website Portofolio?

Website portofolio adalah sebuah halaman atau situs web yang dibuat khusus untuk menampilkan kumpulan skill, pengalaman, dan hasil karya seseorang atau sebuah bisnis. Tujuan dari website portofolio adalah untuk memperlihatkan potensi dan kompetensi seseorang kepada calon klien, pengusaha, atau perekrut yang tertarik dengan produk atau layanan yang ditawarkan. 

Website portofolio sering digunakan oleh para profesional kreatif seperti desainer grafis, fotografer, web programmer dan seniman, tetapi dapat juga diterapkan pada berbagai bidang bisnis lainnya. Website portofolio biasanya berisi informasi pribadi atau perusahaan, contoh-contoh karya terbaik, deskripsi proyek-proyek yang telah dilakukan, testimoni klien, dan informasi kontak. 

Dengan menggunakan website portofolio, individu atau perusahaan dapat membangun citra profesional yang kuat, meningkatkan visibilitas, dan menarik minat klien potensial dengan cara yang lebih efektif dan sistematis.

Pentingnya Portofolio di Dunia Kerja

Portofolio memainkan peran yang sangat penting terhadap suksesnya para pencari kerja. Dengan memiliki portofolio yang solid, terorganisir dan rapi adalah cara terbaik untuk menggambarkan kemampuan, pengalaman, dan kualifikasi yang kita miliki kepada calon pemberi kerja atau klien, karena kita tahu persaingan di dunia kerja semakin ketat. 

Portofolio yang baik dapat membedakan kita dari pesaing lain dan memberikan bukti konkret tentang apa yang telah kita capai dalam karir. Selain itu, portofolio dapat menjadi alat kuat untuk membangun kepercayaan dan menunjukkan kompetensi kita kepada orang lain. 

Dengan demikian, portofolio bukan hanya sekadar informasi yang tidak berguna, justru merupakan wujud nyata dari potensi dan dedikasi kita dalam dunia kerja untuk meraih sebuah kesuksesan yang kita impikan.

Baca juga : 6 Tips Membuat Portofolio Yang Menarik dan Dilirik Rekruter

Variabel Wajib yang Harus Ada pada Web Portofolio

Sebagai seorang profesional yang ingin membuat web portofolio, ada beberapa variabel yang penting untuk dipertimbangkan dan harus tersedia karena informasi tersebut harus diketahui oleh calon konsumen. Berikut adalah beberapa variabel yang harus ada dalam web portofolio profesional:

  1. Nama dan informasi kontak: Tampilkan nama lengkapmu dan informasi kontak seperti alamat email, nomor telepon, dan tautan ke profil media sosial yang relevan. Hal ini memungkinkan pengunjung untuk menghubungi dengan lebih mudah.

  2. Tentang saya: Buatlah bagian "Tentang Saya" yang menjelaskan latar belakang, pengalaman, dan minatmu sebagai profesional. Ceritakan dengan singkat tentang dirimu dan apa yang membuat kamu unik dalam bidang tersebut.

  3. Portofolio: Tampilkan sampel kerja terbaik yang kamu miliki, seperti proyek-proyek yang telah kamu selesaikan, desain grafis, kode program, artikel yang telah kamu tulis, atau hasil karya lainnya yang relevan dengan bidangmu. Sertakan deskripsi singkat untuk setiap item portofolio, serta tautan atau lampiran yang relevan.

  4. Resume atau riwayat hidup: Sertakan ringkasan riwayat hidup atau resume yang mencantumkan pendidikan, pengalaman kerja, sertifikat, dan keterampilan yang kamu miliki. Resume dapat menjadi lampiran yang dapat diunduh atau dapat ditempatkan dalam sebuah halaman terpisah.

  5. Rekomendasi atau testimoni: Jika kamu telah bekerja dengan klien atau kolega yang memberikan testimoni positif tentang pekerjaanmu, jangan lupa tampilkan beberapa di portofolio web mu. Testimoni ini dapat memberikan bukti keahlian dan kualitas kerja yang kamu miliki.

  6. Blog atau artikel: Jika kamu sering menulis artikel, memiliki blog atau berkontribusi dalam industri atau topik tertentu, pertimbangkan untuk menyertakan bagian di web portofolio yang menampilkan tulisan terbaik.

  7. Desain responsif: Pastikan portofolio dirancang dengan tampilan responsive, artinya dapat dengan baik diakses melalui perangkat berbeda, termasuk desktop, tablet, dan smartphone. Hal ini penting agar pengunjung dapat melihat portofolio dengan baik pada berbagai perangkat.

  8. Navigasi yang jelas: Pastikan juga portofolio memiliki navigasi yang jelas dan mudah dipahami. Gunakan menu yang terstruktur dengan baik sehingga pengunjung dapat dengan mudah menjelajahi berbagai bagian portofolio.

  9. Desain visual yang menarik: Perhatikan desain visual portofolio milikmu. Gunakan tata letak yang bersih, tipografi yang mudah dibaca, dan pilihan warna yang konsisten. Pastikan gambar dan konten lainnya ditampilkan dengan baik dan memberikan kesan profesional.

  10. Konten kontak atau formulir: Sediakan cara bagi pengunjung untuk menghubungi melalui formulir kontak atau informasi kontak yang jelas. Ini memungkinkan orang-orang yang tertarik dengan pekerjaanmu dapat menghubungi kamu dengan mudah.

  11. Tautan ke media sosial profesional: Sertakan tautan ke profil sosial media profesional yang kamu miliki, seperti LinkedIn, GitHub, Behance, atau Dribbble. Ini memungkinkan pengunjung melihat profilmu di platform-platform tersebut dan memperluas jaringan profesional yang kamu miliki.

Variabel-variabel ini membantu membangun web portofolio profesional yang efektif dan informatif, memperlihatkan kualifikasi, keterampilan, dan pekerjaan terbaik yang pernah kamu selesaikan kepada pengunjung.

Sedang membuat portofolio menarik tapi bingung harus menyertakan keahlian apa agar bisa diterima oleh HRD? Keahlian saja tidak cukup loh. Kamu harus memiliki sertifikasi resmi agar HRD menganggapmu benar-benar potensial dan layak menduduki jabatan yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Kamu bisa join sertifikasi IT yang diadakan oleh MyEduSolve apabila kamu tertarik pada bidang teknologi dan ingin menjadi IT Specialist. Sebuah profesi yang sangat dibutuhkan seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi seperti saat ini. Kamu bisa tekan tombol di bawah ini untuk tahu apa saja materi yang akan dipelajari pada certification App Development with Swift.

Tags terkait

Web Programmer
IT Specialist
Portofolio

638

Sertifikasi Untukmu

Suggest a Topic

What topics are you interested in learning more about? We want to hear from you! Share with us your feedback and article suggestions for our blog.