Pelajari Fungsi VLOOKUP, rumus Excel kunci untuk memudahkan tugas. Dapatkan tips efektif menggunakannya & tingkatkan produktivitas kerja Anda di blog MyEduSolve
Isi Artikel
Microsoft Excel menjadi salah satu software pengolah data yang banyak dipakai orang-orang karena mudah digunakan dan fungsional. Perangkat lunak pengolah data keluaran Microsoft ini membantu pengguna untuk menganalisa dan membaca data secara cepat.
Terdapat beragam fungsi yang tersedia di Microsoft Excel untuk membantu user sesuai kebutuhan mereka. Salah satunya yang paling sering digunakan adalah fungsi vlookup.
Buat kamu yang masih belajar Excel dan bingung dengan fungsi vlookup dalam Excel, yuk simak artikel ini karena akan membahas fungsi vlookup sampai tuntas. Baca sampai akhir, ya!
Baca juga: 15 Rumus Excel Penting Untuk Pekerjaan Administrasi
VLOOKUP adalah salah satu fungsi dalam Microsoft Excel yang bisa digunakan untuk mencari nilai tertentu dalam banyaknya barisan data secara vertikal.
Namun, agar rumus ini bisa bekerja dengan baik dalam menganalisa data, tabel data yang dijadikan sumber data wajib diletakkan di sisi kiri. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa melihat gambar di bawah ini.
Keterangan:
Pada tabel nomor 1 adalah kolom lookup.
Pada tabel nomor 2 adalah kolom hasil pencarian.
Pada tabel nomor 3-6 adalah data yang akan dianalisa.
Kemudian pada tabel kecil di sebelah kanan adalah hasil pencarian menggunakan rumus vlookup.
Dalam fungsi vlookup ini, setiap sintaks fungsi yang berbeda dipisahkan dengan simbol koma ( , ) atau titik koma ( ; ). Secara garis besar dalam rumus vlookup terdapat empat jenis informasi yang perlu disusun untuk membuat sebuah sintaks vlookup yang utuh, yaitu:
Nilai yang ingin dicari (nilai pencarian).
Rentang dari nilai yang ingin dicari berada. Akan tetapi, supaya fungsi vlookup bisa bekerja maksimal dalam menganalisa data, nilai pencarian harus terdapat di kolom pertama dalam tabel. Misalnya jika nilai pencarian terdapat di sel B2, maka tabel wajib diawali dari kolom B.
Nomor kolom pada tabel data berisi nilai kembali. Jadi, apabila kamu hendak mencari nilai pencarian di tabel C3:F10, kamu wajib memulai kolom awal di kolom C, kolom D sebagai kolom kedua, dan seterusnya.
Ketentuan ini bersifat opsional, kamu dapat memakai fungsi TRUE apabila ingin mencari hasil nilai yang mendekati dan fungsi FALSE untuk hasil nilai yang sama persis. Namun, kalau kamu tidak ingin mencari nilai apapun, nilai yang ditetapkan di Excel akan selalu TRUE (hasil nilai yang mendekati).
Setelah membaca teori fungsi vlookup di atas, berikut ini susunan sintaks rumus vlookup yang wajib kamu hafalkan karena fungsi ini sering dipakai di dunia kerja.
VLOOKUP (lookup_value, table_array, col_index_num, [range_lookup])
Penjelasan:
Lookup_value: Informasi ini harus ada dalam sintaks untuk menemukan nilai pencarian. Isi dengan sel tempat nilai pencarian berada.
Table_array: Informasi ini mencakup tabel data yang dijadikan sumber data. Contohnya jika tabel data berada di tabel C3:F10, artinya lookup_value wajib terletak di kolom C.
Col_index_num: Informasi ini untuk menemukan data yang akan dicari. Jika kamu masih bingung, isilah dengan jumlah kolom yang dihitung dari kiri (kolom nomor satu dimulai dari kolom paling kiri table_array).
Range_lookup: Informasi ini tidak seperti ketiga informasi lainnya karena bersifat opsional. Range_lookup ini untuk menentukan nilai logika apakah TRUE atau FALSE. Perkiraan kecocokan yang hampir atau mendekati diwakilkan dengan TRUE dan kecocokan yang sama persis diwakilkan dengan FALSE.
Di bawah ini akan diberikan contoh penerapan rumus vlookup agar kamu semakin paham lagi, terutama jika masih pemula dalam belajar Excel.
Jika melihat tabel di atas sebagai contoh dan kamu ingin mencari merk laptop yang sesuai dengan nilai pencarian. Maka, kamu bisa memasukkan rumus berikut:
=VLOOKUP(H5,A2;F11,3,FALSE)
Baca juga: Apa Itu dan Cara Pakai Rumus IF Pada Excel
Rumus lookup dalam Microsoft Excel berfungsi sebagai alat untuk membantu pencarian data tertentu dalam sebuah tabel data. Artinya, rumus vlookup berguna untuk mencari suatu data atau nilai dari basis data secara vertikal.
Sebagai contoh, kamu bisa mencari nomor kolom tertentu dalam suatu rentang nilai menggunakan rumus vlookup ini.
Bagi orang yang sudah terbiasa menggunakan Microsoft Excel mungkin tidak ada kesulitan saat merangkai rumus vlookup. Akan tetapi, bagi pemula ada tantangan tersendiri dan pemula sering salah dalam menyusun rumus.
Nah, supaya kamu bisa cepat mahir dalam menulis rumus vlookup, kamu dapat mengikuti langkah-langkah di bawah ini.
Klik sel yang akan diisi dengan nilai pencarian.
Masukkan =VLOOKUP dalam sel.
Ketik nomor sel nilai pencarian.
Ketik ( , )
Blok seluruh tabel data.
Ketik ( , )
Masukkan nomor kolom dengan menghitungnya dari kari.
Ketik TRUE untuk hasil mendekati dan FALSE untuk hasil sama persis.
Tekan tombol Enter.
Jika kamu sering mendengar rumus vlookup, pastinya kamu juga sering mendengar rumus hlookup. Lalu, apa perbedaan antara keduanya? Perbedaannya ada pada metode pencarian nilai, jika vlookup secara vertikal, sebaliknya hlookup secara horizontal.
Dikarenakan vlookup mencari data secara vertikal, maka rumus ini digunakan untuk mencari nilai di kolom pertama. Sedangkan karena hlookup mencari data secara horizontal, maka bisa dipakai untuk mencari nilai di baris pertama.
Baca juga: 5 Tips Cara Belajar Excel Dengan Cepat dan Tepat
Itu dia penjelasan mengenai rumus dan fungsi vlookup dalam Excel. Tidak bisa dipungkiri jika kemahiran dalam Microsoft Excel sangat penting di dunia kerja.
Maka, mau tidak mau kamu harus terus berlatih Excel dan kalau perlu mendaftar sertifikasi agar keahlianmu tervalidasi.
Kamu bisa tingkatkan kemampuan dalam mengoperasikan Microsoft Excel di program sertifikasi Microsoft Excel Associate dari MyEduSolve. Selain itu, kamu bisa memilih program sertifikasi lainnya dengan diakses halaman MyEduSolve.
Sumber:
How to Use VLOOKUP in Excel? A Step-by-Step Guide with Examples https://www.simplilearn.com/tutorials/excel-tutorial/vlookup-in-excel(Diakses Februari 2024)
Posted: Monday, Feb 12, 2024
Updated: Thursday, Dec 19, 2024
2,291
What topics are you interested in learning more about? We want to hear from you! Share with us your feedback and article suggestions for our blog.