5 Kompetensi dan Skill Penting Guru di Abad 21

Dunia pendidikan tak terlepas dari kebutuhannya untuk dapat mengikuti perkembangan era digital dan teknologi. Untuk membekali murid dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan abad 21, maka penting pula bagi tenaga pendidik memiliki skill tertentu untuk mengajar di abad 21.

Jika Anda merupakan guru atau mahasiswa yang sedang mengambil jurusan pendidikan, maka artikel ini sangat tepat untuk membantu Anda memahami apa saja yang perlu dilatih dan dipersiapkan dalam meningkatkan kompetensi guru di era saat ini.

Perkembangan abad 21 sangat berkaitan erat dengan penggunaan teknologi dan innovative teaching, yang mendorong para tenaga pendidik untuk dapat melibatkan penggunaan teknologi sehingga dapat mewujudkan proses belajar yang lebih interaktif dan inovatif.

Untuk mewujudkan pembelajaran inovatif dan interaktif yang sesuai dengan kebutuhan perkembangan zaman, ini lah 5 skill penting bagi guru untuk mengajar di abad 21.

Kemampuan Berpikir Kritis

Kemampuan berpikir kritis atau yang biasa juga dikenal dengan critical thinking skills sangat lah penting untuk dimiliki oleh semua jenis profesi, tak terkecuali profesi guru.

Dalam proses mengajar yang melibatkan teknologi, setiap murid pasti memiliki kebutuhan yang berbeda-beda dan terkadang menghadapi permasalahan yang berbeda pula. Critical thinking ini merupakan skill penting agar guru dapat membuat keputusan yang tepat untuk memecahkan masalah tersebut.

Kemampuan berpikir kritis memungkinkan seseorang untuk dapat berpikir logis dan rasional sehingga dapat merumuskan dan mengevaluasi alternatif solusi yang tersedia.

Baca Juga: Apa itu Sertifikasi Microsoft Certified Fundamentals?

Keterampilan Mengelola Strategi Belajar

Keterampilan ini tentu sangat krusial untuk dimiliki seorang guru terutama dalam memenuhi tuntutan kebutuhan abad 21.

Menentukan strategi belajar yang tepat merupakan tantangan tersendiri yang perlu dilewati, mulai dari merencanakan metode pengajaran, mengintegrasikan penggunaan teknologi dan bahan ajar lainnya, hingga mengevaluasi strategi belajar agar lebih baik ke depannya.

Meskipun perlu melalui tahap trial and error, proses tersebut tetap perlu dijalani untuk menemukan strategi belajar yang paling efektif dan efisien bagi para murid.

Keterampilan Berpikir Kreatif

Sama halnya dengan kemampuan berpikir kritis, kemampuan selanjutnya yang tak kalah penting ialah berpikir kreatif atau creative thinking skill.

Jika critical thinking skill lebih menekankan pada kemampuan untuk menilai dan menganalisis alternatif solusi yang tersedia, kemampuan berpikir kreatif dapat membantu guru menemukan ide baru yang lebih beragam.

Misalnya, guru yang memiliki kemampuan berpikir kreatif dapat merancang bahan ajar yang kreatif pula, seperti menambahkan animasi di slide PowerPoint dan lain sebagainya. Ide-ide baru ini tentu dapat sangat bermanfaat apabila bisa membantu murid lebih menikmati proses belajar dan memahami pelajaran.

Keterampilan Memanfaatkan Media Belajar

Seperti yang telah disebutkan tadi, merancang bahan ajar yang kreatif juga berperan penting dalam proses belajar mengajar.

Dengan adanya internet saat ini, media belajar yang tersedia cukup beragam bentuknya, mulai dari video, audio, motion graphics, visual design, animasi, dan lain-lain. Sangat disayangkan apabila sumber daya ini tidak dapat dimanfaatkan oleh guru untuk mendukung pembelajaran di abad 21.

Cara memanfaatkan media yang beragam ini juga secara tidak langsung dapat meningkatkan literasi teknologi dan informasi para murid. Kompetensi guru di era digital sudah tidak bisa lepas dari kemampuannya dalam memanfaatkan teknologi.

Keterampilan Menciptakan Iklim Belajar yang Tepat

Setelah memiliki keterampilan berpikir kreatif dan kritis hingga menentukan strategi dan  media belajar, rasanya tidak lengkap jika iklim yang diciptakan tidak dapat mendukung murid untuk mau belajar.

Oleh karena itu, kegiatan belajar mengajar perlu didukung oleh iklim belajar yang membuka ruang untuk interaksi dengan murid, mendorong mereka untuk mengutarakan pendapat, dan menciptakan keaktifan mereka di kelas.

Dengan begitu, semangat belajar murid akan bertambah sehingga pengetahuan mereka pun akan terus meningkat. Hasil ini akan jauh berbeda apabila iklim belajar yang diciptakan cenderung otoriter, kaku, dan tidak terbuka dengan pendapat.

Demikianlah 5 skill penting bagi guru untuk mengajar di abad 21. Selain keterampilan yang telah disebutkan di atas, tentunya masih ada banyak lagi keterampilan teknis yang dibutuhkan untuk mewujudkan innovative learning di dalam kelas.

Untuk dapat memastikan bahwa Anda telah memiliki kompetensi guru yang sesuai dengan 21st Century Learning Design (21CLD) Framework, Anda dapat mendalami sekaligus memvalidasi keterampilan Anda melalui sertifikasi Microsoft Certified Educator, sebuah sertifikasi internasional bagi tenaga pendidik yang diterbitkan oleh Microsoft.

MyEduSolve sebagai perpanjangan tangan dari Certiport, menyediakan sertifikasi internasional Microsoft Certified Educator yang dilengkapi dengan fasilitas GMetrix dan LearnKey, yaitu online platform yang berisi simulasi tes dan materi pembelajaran yang dapat membantu Anda untuk lulus ujian.

Sign up sekarang juga di website MyEduSolve lalu ke halaman Shop untuk mempelajari lebih lanjut mengenai sertifikasi yang ingin Anda ambil.